Konten dari Pengguna

Kenapa di Luar Angkasa Waktu Lebih Cepat? Inilah Jawabannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
21 Maret 2024 16:23 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat? Sumber foto: Unplash/AgĂȘ Barros
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat? Sumber foto: Unplash/AgĂȘ Barros
ADVERTISEMENT
Kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat? Alasannya karena luar angkasa jauh dari gravitasi sehingga waktu menjadi lebih cepat. Hal ini sesuai dengan konsep dilatasi waktu dalam teori relativitas yang dikemukakan oleh Albert Einstein.
ADVERTISEMENT
Dalam teori tersebut dinyatakan bahwa waktu dapat berjalan lebih lambat atau lebih cepat tergantung pada gravitasi dan kecepatan relatif. Konsep ini telah dibuktikan dengan berbagai eksperimen dan observasi.

Kenapa di Luar Angkasa Waktu Lebih Cepat?

Ilustrasi kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat? Sumber foto: Unplash/Thomas Bormans
Dikutip dari buku Ensiklopedia Mini: Alam Semesta oleh Yusup Somadinata (2022:140), luar angkasa adalah tempat yang sangat menantang untuk dijelajahi. Di luar angkasa tidak ada udara sehingga manusia tidak bisa bernapas.
Di luar angkasa, gaya gravitasi yang ada sangat kecil atau bahkan tidak ada sehingga semua benda melayang termasuk para astronot dan makanan mereka. Tidak adanya gaya gravitasi tersebut membuat luar angkasa memiliki waktu yang relatif cepat.
Kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat daripada bumi? Berdasarkan teori relativitas umum, gravitasi dapat memengaruhi ruang dan waktu. Ketika ada perbedaan gravitasi antara dua tempat, maka waktu akan menjadi lebih lambat di tempat dengan gravitasi yang lebih kuat.
ADVERTISEMENT
Misalnya, planet Bumi dengan gaya gravitasi yang kuat dengan luar angkasa yang tidak memiliki gaya gravitasi. Waktu bumi akan berjalan lebih lambat jika dibandingkan dengan tempat yang jauh dari gaya gravitasi seperti luar angkasa.
Konsep dilatasi waktu ini telah dibuktikan dengan berbagai eksperimen dan observasi. Salah satunya pada film Interstellar yang dirilis pada tahun 2014. Pada film tersebut menceritakan seorang astronaut yang memiliki seorang putri yang masih kecil.
Sang ayah dalam misi pencarian planet baru yang memaksanya harus meninggalkan putrinya di bumi. Singkat cerita, ketika kembali ke bumi, ayah tersebut menemui putrinya yang ternyata telah menjadi nenek-nenek.
Usianya melebihi usia sang ayah. Inilah dilatasi waktu. Seseorang yang tinggal di bumi dan di luar angkasa mengalami perbedaan selang waktu. Waktu di bumi berjalan lebih lambat sedangkan di luar angkasa berjalan lebih cepat.
ADVERTISEMENT
Dilatasi waktu yang terjadi di atas merupakan salah satu dampak dari relativitas Einstein. Pasalnya waktu menjadi relatif tergantung pada gerak relatif antara pengamat dan kejadian yang diamati.
Efeknya, sebuah jam yang bergerak terhadap pengamat berdetak lebih lambat daripada jam yang diam. Hal ini mengakibatkan seluruh proses kehidupan terjadi lebih lambat bagi pengamat ketika mereka berada dalam kerangka acuan inersia yang berbeda.
Durasi antara dua kejadian sedang terjadi pada kerangka inersia pengamat disebut dengan waktu sesungguhnya. Namun, ketika diamati oleh pengamat yang memiliki kerangka inersia berbeda, durasi waktu tersebut seolah-olah menjadi lebih lama daripada waktu sesungguhnya. Efek pemekaran waktu inilah yang dinamakan dengan dilatasi waktu.
ADVERTISEMENT
Demikianlah penjelasan dari pertanyaan kenapa di luar angkasa waktu lebih cepat? Hal ini disebabkan karena adanya dilatasi waktu yang disebabkan oleh gaya gravitasi. Semoga bermanfaat. (NTA)