Kenapa Indonesia Tidak Ikut VNL 2025? Ini Alasannya

Ilustrasi Kenapa Indonesia tidak ikut VNL 2025? Sumber: unsplash/ Çağlar Oskay

Kenapa Indonesia tidak ikut VNL 2025? VNL atau Volleyball Nations League merupakan kejuaraan bola voli yang memiliki persyaratan tertentu untuk diikuti.

Indonesia tidak ikut VNL lantaran tidak memenuhi satu syarat yang dicantumkan dalam aturan kejuaraan bola voli itu. Apakah aturan tersebut? Para penggemar bola voli perlu tahu.

Hal yang Menyebabkan Kenapa Indonesia Tidak Ikut VNL 2025

Ilustrasi Kenapa Indonesia tidak ikut VNL 2025? Sumber: unsplash/ Jannes Glas

Kenapa Indonesia tidak ikut VNL 2025? Salah satu syarat untuk ikut VNL adalah lolos AVC Challange yang diselenggarakan oleh FIVB.

Mengutip dari buku Mengenal Olahraga Bola Voli oleh Ria Listina (2012:17), FIVB (Fédération Internationale de Volleyball) merupakan sebuah Federasi Bola Voli Internasional yang menangani hal-hal yang berhubungan dengan olahraga permainan bola voli.

Sayangnya, Indonesia tidak lolos AVC Challenge Cup sehingga timnas Indonesia tidak dapat mengikuti VNL 2025. Ketidakikutsertaan Indonesia dalam kejuaraan voli ini bukan karena tidak mau, tetapi karena tidak memenuhi syarat tersebut.

Penggemar bola voli Indonesia mungkin akan kecewa dengan kenyataan itu, namun memang persyaratan yang diberikan oleh FIVB tidak bisa diganggu gugat. Setiap timnas dari negara mana saja wajib lolos AVC Challange sebelum ikut kompetisi VNL.

Walaupun begitu, kegagalan tersebut dapat menjadi motivasi bagi timnas Indonesia untuk berbenah dan memperkuat kualitas permainannya di tahun berikutnya. Banyak hal yang bisa dievaluasi, mulai dari pembinaan atlet muda, peningkatan kualitas pelatih sampai strategi permainan yang lebih matang.

Dengan persiapan yang lebih optimal, Indonesia berpotensi mampu bersaing di level Asia dan dunia dalam beberapa tahun ke depan. Penting juga bagi federasi bola voli Indonesia untuk terus menjalin kerja sama internasional dan memperbanyak keikutsertaan dalam turnamen-turnamen regional dan internasional.

Pengalaman dari turnamen besar bisa memberikan jam terbang yang sangat berharga bagi para pemain. Selain itu, hal ini juga dapat meningkatkan mental bertanding serta kemampuan adaptasi para pemain terhadap berbagai gaya permainan dari negara lain.

Dari ulasan di atas diketahui alasan kenapa Indonesia tidak ikut VNL 2025 adalah karena tidak lolos AVC Challange. Challange tersebut menjadi syarat untuk melanjutkan pertandingan di kompetisi VNL 2025. (IMA)

Baca juga: Jadwal Timnas Voli Putra di SEA V League 2025 9–20 Juli di Filipina