Ketahui 3 Jenis Penelitian Kualitatif dan Tujuannya

Jenis penelitian kualitatif. Sumber: Pixabay/ tookapic

Terdapat beberapa jenis penelitian yang biasanya digunakan oleh peneliti. Salah satunya adalah jenis penelitian kualitatif. Melalui penelitian kualitatif ini dimungkinkan untuk diperoleh pemahaman tentang kenyataan melalui proses berpikir induktif.

Dalam buku Metodologi Penelitian Kualitatif Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya oleh Dr. J. R. Raco, M. E, M. Sc (Grasindo:7) hasil dari penelitian kualitatif sangat dipengaruhi oleh pandangan, pemikiran, dan pengetahuan peneliti.

Karena itu, sebagian orang menganggap penelitian kualitatif agak bias karena pengaruh dari peneliti sendiri dalam menganalisis data.

Jenis Penelitian Kualitatif dan Tujuannya

Jenis penelitian kualitatif. Sumber: Pixabay/ qimono

Bagi seorang peneliti, penting untuk mengetahui jenis-jenis penelitian yang ada. Tak terkecuali dengan jenis penelitian kualitatif. Jenis penelitian ini memiliki sumber data yang berbentuk kata-kata atau teks.

Sehingga hasil penelitian kualitatif ini biasanya berupa deskripsi atau penggambaran dari kasus tersebut. Lantas, apa saja jenis penelitian kualitatif? Simak penjelasannya berikut ini.

1. Basic Research

Jenis penelitian kualitatif yang pertama adalah basic research. Penelitian ini juga disebut sebagai penelitian dasar, murni, ataupun pokok. Penelitian dasar lebih diarahkan untuk mengetahui, menjelaskan, dan memprediksikan fenomena alam dan sosial.

Baca Juga: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contoh Instrumen Penelitian

Hasil dari penelitian dasar ini dapat berupa pengetahuan umum maupun pengertian dari kaidah-kaidah suatu disiplin ilmu. Kemudian dari hasil tersebut dapat digunakan secara langsung dan bermanfaat untuk kehidupan yang lebih baik lagi.

Basic Research memiliki tujuan untuk menambah berbagai pengetahuan mengenai kaidah keilmuan, hukum ilmiah, serta untuk meningkatkan referensi dan metodologi penelitian.

2. Studi Kasus

Jenis penelitian kualitatif bernama studi kasus ini merupakan upaya yang dilakukan untuk mencari deskripsi atau analisis dari kasus tertentu. Umumnya, terdapat dua jenis studi kasus yaitu tunggal dan jamak.

Studi kasus memiliki tujuan untuk memperoleh deskripsi yang mendalam dan spesifik dari sebuah entitas. Data dari studi kasus didapatkan dari hasil wawancara, observasi, dan arsip.

3. Etnografi

Jenis penelitian kualitatif dengan nama etnografi ini memiliki tujuan meneliti sebuah budaya yang ada di suatu masyarakat atau kelompok tertentu. Beberapa ahli dalam bidangnya menyebut penelitian lapangan.

Hal ini karena peneliti mengamati segala jenis perilaku yang ada di lapangan secara alami. Penelitian etnografi juga termasuk dalam antropologi, karena akar dari metode yang dipakai bersumber dari antropologi.

Demikianlah penjelasan mengenai beberapa jenis penelitian kualitatif beserta dengan tujuannya.(NUM)