Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Ketahui Bagaimana Cara Menulis Akor Mayor dan Minor
3 Mei 2024 17:12 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Akor merupakan kumpulan nada yang biasanya digunakan untuk memainkan musik. Tak heran erat hubungannya dengan interval dan tangga nada musik. Untuk menyusunnya, penting mempelajari bagaimana cara menulis akor mayor dan minor dalam musik yang baik dan benar.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Teknik Dasar Bermain Keyboard oleh Priyatmo Sudibyo (2006:93), akor selalu muncul mendampingi melodi yang digunakan untuk meminkan pola dan input akompanimen.
Bagaimana Cara Menulis Akor Mayor dan Minor dalam Musik yang Benar?
Akor biasanya terdiri dari tiga nada atau lebih yang dimainkan secara bersama. Penulisan akor ini harus sesuai dengan format yang telah ditentukan. Lantas bagaimana cara menulis akor mayor dan minor dalam musik? Berikut penjelasannya.
1. Menggunakan Simbol Huruf (Letter Symbols)
Penulisan akor mayor dan minor dapat menggunakan huruf kapital. Contohnya adalah C, D, E, F, G, A, B. Huruf ini melambangkan akor akor diatonis mayor yang dibangun dari tangga nada mayor tersebut.
Pada akor minor, dapat ditulis dengan huruf kecil. Contohnya adalah Cm, Dm, Em, Fm, Gm, Am, Bm. Berikut contoh penggunaannya pada tangga nada:
ADVERTISEMENT
2. Menggunakan Simbol Angka
Akor dengan simbol angka akan menggunakan bilangan romawi untuk menggambarkannya. Contohnya adalah I, II, III, IV, V, VI dan VII. Cara ini digunakan untuk mempermudah harmoni akor musik. Namun, penentuannya akan berdasarkan jenis akor.
Sehingga akor mayor akan ditulis dengan angka romawi besar, yaitu I, II, dan selanjutnya. Sedangkan untuk akor minor ditulis dengan huruf romawi kecil (i, ii, dan selanjutnya).
3. Simbol Gambar
Akor mayor dan minor dapat ditulis dengan simbol gambar. Bentuknya adalah notasi balok yang disertai posisi jari saat memainkan alat musik harmonis. Contohnya adalah piano maupun keyboard, gitar, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Itulah beberapa bagaimana cara menulis akor mayor dan minor dalam musik yang dapat dipelajari. Semoga bermanfaat! (NUM)