Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Ketahui Tempat yang Biasanya Digunakan Sebagai Ladang Angin
18 Januari 2025 16:56 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Hal ini karena area luas cenderung memiliki kekuatan angin yang tinggi. Angin yang stabil dan konsisten penting untuk memastikan turbin dapat menghasilkan energi secara optimal sepanjang waktu.
Mengenal Tempat yang Biasanya Digunakan Sebagai Ladang Angin Adalah
PLTB pertama kali dibangun tahun 1887 di Skotlandia. Sementara itu, PLTB pertama di Indonesia berada di Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. PLTB ini bernama Sidrap dan diresmikan oleh pemerintah pada tahun 2018.
Menurut buku Mari Merawat Bumi: Energi Terbarukan karya Harriet Brundle (2023), angin termasuk dalam energi terbarukan karena tidak akan habis. Angin dimanfaatkan dengan menggunakan kincir angin atau turbin. Semakin banyak jumlah turbin, maka semakin banyak menghasilkan energi terbarukan.
Sekelompok turbin angin dalam satu kawasan disebut sebagai ladang angin. Adapun tempat yang biasanya digunakan sebagai ladang angin adalah:
ADVERTISEMENT
1. Lepas Pantai
Daerah lepas pantai dimanfaatkan sebagai ladang angin karena berpotensi menghasilkan angin yang stabil sepanjang tahun. Offshore wind farms memanfaatkan kecepatan angin lebih tinggi daripada wilayah daratan. Selain itu, keberadaannya di tengah laut juga mengurangi kebisingan.
2. Puncak Bukit
Puncak bukit juga bisa menjadi ladang angin karena cenderung terdapat angin kencang di ketinggian. Dengan memasang turbin di tempat yang tinggi, energi angin dapat dimanfaatkan secara maksimal. Selain itu, puncak bukit memiliki lahan cukup untuk menempatkan beberapa turbin angin sekaligus.
3. Padang Rumput
Area terbuka yang luas seperti padang rumput tidak terhalang bangunan atau pepohonan tinggi, sehingga cocok sebagai ladang angin. Di kawasan ini, turbin dapat bekerja lebih efisien karena aliran angin tidak terganggu.
4. Lembah
Lembah yang berada di antara pegunungan sering kali menjadi jalur alami angin. Tempat seperti ini ideal untuk ladang angin karena angin cenderung terakselerasi saat melewati lembah. Dengan memanfaatkan fenomena ini, energi angin dapat diubah menjadi sumber listrik.
ADVERTISEMENT
Jadi, tempat yang biasanya digunakan sebagai ladang angin adalah lokasi dengan angin kencang . Hal ini karena PLTB membutuhkan angin stabil dan minim hambatan agar dapat menghasilkan energi listrik terbarukan. (ALF)