Klasifikasi Media Sosial Berdasarkan Jenis Kontennya

Ilustrasi klasifikasi media sosial. Foto: Unplash

Klasifikasi media sosial penting untuk diketahui oleh semua orang. Pasalnya, media sosial memiliki peranan penting dalam proses pembentukan masyarakat yang lebih dewasa dan modern.

Media sosial merupakan fase perubahan di mana orang bisa menemukan, membaca dan memberihkan berita informasi dan kontent kepada orang lain.

Hal ini selaras dengan pengertian media sosial yaitu penggabungan dari sosiologi dan teknologi yang mengubah monolog menjadi dialog. Kemudian demokrasi informasi yang mengubah orang-orang dari pembaca konten menjadi penerbit konten.

Klasifikasi Media Sosial Berdasarkan Jenis Kontennya

Ilustrasi klasifikasi sosial media. Foto: Unplash

Perkembangan dari sosial media tentunya dapat dirasakan oleh banyak pengguna internet di seluruh penjuru dunia. Sosial media telah menjadi populer saat ini.

Sebab, internet mampu memberikan kesempatan kepada orang-orang untuk terhubung dengan dunia online dalam bentuk hubungan personal, politik, maupun kegiatan bisnis.

Mengutip dari buku Pemanfaatan Media Terhadap Keberhasilan Wirausaha, Willy Cahyadi (2022:7-8), inilah beberapa klasifikasi media sosial yang dapat diketahui sebagai berikut.

1. Proyek Kolaborasi

Proyek kolaborasi bagan sosial media yang berbentuk website di mana penggunaannya diizinkan untuk mengubah, menambah, atau menghapus konten di dalam situs tersebut. Contohnya adalah Wikipedia, Medium, WordPress, dan lain sebagainya.

2. Blog dan Microblog

Blog merupakan singkatan dari weblog adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum.

3. Microblog

Microblog adalah suatu bentuk kecil dari blog. Pada microblog, pengguna yang dapat memposting tulisan kurang dari 200 karakter.

4. Situs Jejaring Sosial

Situs jejaring sosial adalah sebuah web berbasis pelayanan yang memungkinkan penggunanya untuk membuat profil, melihat daftar pengguna yang tersedia, serta mengundang atau menerima teman untuk bergabung dalam situs tersebut.

Tampilan dasar situs jejaring sosial ini menampilkan halaman profil pengguna yang didalamnya terdiri dari identitas diri dan foto pengguna.

5. Dunia Virtual

Dunia virtual di mana mengaplikasikan lingkungan 3D yang penggunanya bisa muncul dalam bentuk avatar-vatar yang diinginkan serta berinteraksi dengan orang lain selain menjadi dunia nyata.

6. Virtual Sosial World

Dunia virtual yang di mana penggunanya merasa hidup di dunia virtual sama seperti virtual game world, berinteraksi dengan yang lain. Namun, virtual social world lebih bebas dan lebih ke arah kehidupan.

Baca juga: Apakah yang Menjadi Media Ragam Seni Musik? Ini Penjelasannya

Ada beberapa sosial media yang sering digunakan oleh manusia. Dengan mengetahui klasifikasi sosial media, maka dapat menambah wawasan dan pengetahuan pembaca. (NTA)