Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Komponen-Komponen dalam Penulisan Hasil Penelitian dan Penjelasannya
13 September 2024 16:50 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Komponen-komponen dalam penulisan hasil penelitian penting diketahui agar dapat menuliskan laporan hasil penelitian dengan benar sesuai dengan sistematika. Komponen ini mengacu pada struktur dan format karya ilmiah yang telah ditentukan.
ADVERTISEMENT
Komponen penulisan hasil penelitian ini meliputi latar belakang sampai kesimpulan. Laporan hasil penelitian harus ditulis secara sistematis dan memperhatikan komponen di dalamnya agar bersifat runut dan mudah dipahami pembacanya.
Mengenal Komponen-Komponen dalam Penulisan Hasil Penelitian
Berikut ini komponen-komponen dalam penulisan hasil penelitian yang harus diperhatikan dalam menyusun karya ilmiah menurut buku Menulis Laporan Penelitian dan Artikel Ilmiah oleh Ridwan Abdullah Sani (2022: 72-81):
1. Abstrak
Abstrak adalah deskripsi yang menggambarkan isi penelitian dalam jumlah kata yang sangat terbatas. Abstrak meliputi deskripsi mengenai apa (latar belakang), mengapa (tujuan), bagaimana penelitian dilakukan (metode penelitian), hasil, simpulan utama dan implikasi hasil penelitian.
Tujuan pembuatan abstrak adalah untuk membantu pembaca memperoleh gambaran umum suatu karya ilmiah secara cepat dan mudah tanpa harus membaca karya ilmiah tersebut secara menyeluruh.
ADVERTISEMENT
2. Latar Belakang
Latar belakang adalah landasan kontekstual yang melatarbelakangi penelitian yang dilakukan. Bagian ini berisi uraian permasalahannya yang melatarbelakangi pentingnya penelitian.
3. Identifikasi Masalah
Bagian ini memuat uraian semua permasalahan. Semua masalah yang diuraikan pada bagian ini harus dapat ditemukan dalam uraian latar belakang.
4. Batasan Masalah
Batasan masalah adalah batasan yang digunakan untuk membatasi atau memilih masalah yang akan diteliti. Pembatasan harus dilakukan karena masalah yang akan diteliti biasanya terlalu luas dan belum operasional. Peneliti harus menuliskan batasan-batasan agar dapat mengukur apakah permasalahan dapat dijawab dengan penelitian yang dilakukan.
5. Rumusan Masalah
Rumusan masalah adalah pernyataan masalah yang akan diteliti dna dirumuskan berdasarkan gejala masalah yang muncul. Rumusan masalah dibuat sedemikian rupa sehingga masalah yang rumit dan kompleks dapat dibuat menjadi rumusan yang sederhana dan dapat diteliti.
ADVERTISEMENT
6. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan penelitian adalah pernyataan mengenai tujuan yang ingin dicapai dalam melakukan penelitian. Sedangkan manfaat penelitian adalah pernyataan tentang hasil kontribusi hasil penelitian bagi perkembangan ilmu pengetahuan, atau kontribusi secara praktis.
7. Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka adalah kajian mengenai temuan-temuan penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan.
8. Metode Penelitian
Metode penelitian memuat penjelasan tentang tempat, waktu, teknik pengambilan data, teknik analisis data, instrumen penelitian, dan prosedur penelitian.
9. Hasil Penelitian
Bagian ini berisi uraian data yang diperoleh peneliti. Pengolahan dan analisis data dilakukan agar data kompleks menjadi lebih sederhana. Data analisis dapat dibuat dengan tabel, gambar, atau grafik.
10. Pembahasan
Pada bagian ini peneliti selain menarasikan hasil penelitian juga mengembangkan argumen mengenai hasil penelitian dengan mengaitkannya pada teori atau membandingkan dengan penelitian terdahulu.
ADVERTISEMENT
11. Simpulan
Simpulan dibuat dengan meringkas hasil penelitian secara singkat, tepat, dan terkait langsung dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian.
12. Saran
Saran adalah masukan kepada pembaca tentang penelitian lanjutan, atau memberi arahan apakah perlu dilakukan tindakan atau aplikasi hasil temuan penelitian.
Demikian penjelasan mengenai komponen-komponen dalam penulisan hasil penelitian. Semua komponen ini harus disusun dengan baik, sesuai struktur, dan secara sistematis agar laporan hasil penelitian dapat dipahami oleh pembaca.(IND)