Lirik dan Makna Lagu Seharusnya Aku - Wijaya 80

Ilustrasi makna lagu seharusnya aku wijaya 80 - Sumber: pixabay.com/stocksnap

Penasaran dengan makna lagu Seharusnya Aku dari Wijaya 80? Lagu yang tengah mencuri perhatian ini tidak hanya memikat lewat nuansa pop retro khas tahun 1980-an, tetapi juga liriknya yang penuh emosi dan sarat makna.

Lagu ini dibawakan dengan aransemen musik yang membawa pendengar ke era nostalgia. Inilah yang menjadikannya berhasil menghadirkan cerita cinta yang mendalam, mengundang siapa saja untuk menggali lebih jauh pesan di balik setiap baitnya.

Memahami Makna Lagu Seharusnya Aku Wijaya 80

Ilustrasi makna lagu seharusnya aku wijaya 80 - Sumber: pixabay.com/stocksnap

Wijaya 80 adalah band trio asal Indonesia. Kehadiran mereka sedang menarik perhatian masyarakat dengan lagu-lagu mereka yang membawa nuansa pop retro khas era 1980-an.

Band ini beranggotakan tiga musisi berbakat, yaitu Ardhito Pramono, Erikson Jayanto, dan Hezky Joe, yang memiliki pengalaman dan jejak karier di dunia musik. Ardhito sendiri dikenal sebagai penyanyi sekaligus pencipta lagu yang telah aktif di industri musik sejak tahun 2014.

Salah satu lagu mereka yang populer adalah Seharusnya Aku. Lirik lagu ini mengisahkan cerita cinta yang mendalam, tetapi terhalang oleh berbagai batasan. Ada perpaduan antara kebahagiaan saat bersama dan kesadaran akan realitas yang membuat hubungan ini sulit diwujudkan.

Inilah lirik lagu tersebut yang ditulis ulang dari www.lyricsbox.com.

Berdasarkan buku Puisi Tentang Jogja, Ayuningtyas Putri Ariyanti, (2021), Jogja sering menjadi simbol kota penuh kenangan dan romantisme. Wijaya 80 pun menggunakannya di dalam lagu ini.

Kalimat "Di pinggiran jalan Jogja, kita berlari bersama," melambangkan momen yang penuh dengan kebebasan, keceriaan, dan kenangan berharga yang mereka ciptakan bersama.

"Walau ini hanya sandiwara... hanya adegan saja," penyanyinya menyadari bahwa yang dia rasakan adalah sesuatu yang sementara. Mungkin hubungan mereka tidak dapat berlangsung lama atau hanya sebatas "cerita indah" dalam kehidupan mereka.

Lirik "Kau ingin katakan, daku ingin katakan mungkin, di lain waktu dan kesempatan," menyatakan bahwa ada keinginan dari kedua belah pihak untuk menyatakan perasaan, tetapi mereka merasa waktu dan situasi saat ini belum tepat. Ada harapan untuk masa depan yang lebih baik.

Mereka berusaha menerima kenyataan dan mungkin mencoba melupakan momen ini untuk sementara. Akan tetapi cinta itu akan terus kembali dalam ingatan.

"Kita berdua tau, seharusnya aku lelakimu," kalimat ini mengungkapkan rasa penyesalan sekaligus pengakuan bahwa hubungan mereka seharusnya bisa menjadi lebih dari apa yang ada saat ini. Namun, kenyataan berkata lain.

Secara garis besar, makna lagu Seharusnya Aku Wijaya 80 menggambarkan cinta yang tulus namun terbatas oleh keadaan. Meskipun ada kebahagiaan dalam kebersamaan, mereka sadar bahwa hubungan ini sulit untuk dilanjutkan di masa sekarang. (DNR)

Baca Juga: Makna Lagu Terakhir Kali Wijaya 80