Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Macam-Macam Batuan Sedimen Berdasarkan Tempat Pengendapan
8 Januari 2025 12:13 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Macam-macam batuan sedimen merupakan salah satu komponen penyusun bentuk muka Bumi , khususnya penyusun litosfer (lapisan kulit Bumi yang paling luar). Batuan ini terbentuk karena adanya proses pengendapan.
ADVERTISEMENT
Dikarenakan batuan sedimen sangat banyak macamnya, maka batuan ini dikelompokkan berdasarkan asal muasalnya. Contoh seperti batuan sedimen berdasarkan tempat pengendapannya.
Mengenal Macam-Macam Batuan Sedimen Berdasarkan Tempat Pengendapan
Batuan sedimen terbentuk dari endapan struktur batuan yang terbawa air, angin, dan es, kemudian menumpuk dan mengeras. Untuk memudahkan dalam mengenal batuan ini, batuan sedimen telah dikelompokkan salah satunya berdasarkan tempat batu ini terbentuk.
Dikutip dalam buku Geografi: Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas X SMA/MA oleh Bambang Utoyo (2007:43), macam-macam batuan sedimen berdasarkan tempat pengendapannya terbagi menjadi 5 macam yaitu terisentris, marine, limnis, fluvial, dan glasial dengan penjelasan sebagai berikut.
1. Sedimen Terisentris
Terisentris merupakan jenis bantuan sedimen yang diendapkan di daratan yang dipengaruhi oleh tenaga air, es, dan angin. Hasil dari proses ini akan menghasilkan sebuah bentukan lahan baru.
ADVERTISEMENT
2. Sedimen Marine
Marine adalah batuan sedimen yang diendapkan di laut. Pada umumnya banyak mengandung mineral karbonat (kapur). Batuan ini terbentuk dari sisa-sisa cangkang hewan laut, seperti moluska, alga, dan foraminifera.
Batuan karbonat terbentuk di lingkungan laut dangkal. Contoh sedimen karbonat antara lain batu gamping, dolomit, dan kalkarenit.
3. Sedimen Limnis
Limnis merupakan batuan sedimen yang diendapkan di danau atau rawa yang banyak mengandung unsur-unsur organik.
4. Sedimen Fluvial
Fluvial adalah sedimen yang diendapkan di sekitar wilayah sungai dan merupakan akumulasi dari berbagai pengerjaan air sungai. Sedimen fluvial banyak ditemukan di wilayah hilir atau muara sungai yang aliran airnya sudah melambat, contohnya delta.
5. Sedimen Glasial
Glasial merupakan batuan sedimen yang diendapkan di ujung pengerjaan sebuah massa es. Contohnya iceberg. Iceberg merupakan bongkahan es yang besar di ujung sebuah glester dan mengapung di laut.
ADVERTISEMENT
Es yang pecah tersebut disebut pemahatan. Fenomena ini sering terjadi ketika ombak atau gelombang menggerakkan lapisan es naik atau turun. Khususnya pada musim panas, ketika bongkahan es melemah.
Dengan mengetahui macam-macam batuan sedimen berdasarkan tempat pengendapannya di atas, diharapkan pembaca bisa membedakannya dengan batuan sedimen lainnya yang ada di Bumi ini. (MRZ)