Konten dari Pengguna

Macam-Macam Penyakit Kulit beserta Penyebab dan Cara mengatasinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
9 November 2023 16:45 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi macam-macam penyakit kulit beserta penyebab dan cara mengatasinya. Sumber: Pixabay/mirkosajkov
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi macam-macam penyakit kulit beserta penyebab dan cara mengatasinya. Sumber: Pixabay/mirkosajkov
ADVERTISEMENT
Kulit dalam tubuh manusia merupakan lapisan terluar yang rentan mengalami beberapa macam penyakit kulit apabila tidak terlindungi dengan baik. Macam-macam penyakit kulit salah satunya, yaitu cacar air yang disebabkan oleh infeksi virus.
ADVERTISEMENT
Faktanya jenis penyakit kulit sendiri cukup beragam dan beberapa di antaranya cukup umum terjadi pada masyarakat. Umumnya, efek dari penyakit kulit menimbulkan ruam, gatal, hingga peradangan.

Macam-Macam Penyakit Kulit beserta Penyebabnya

Ilustrasi macam-macam penyakit kulit dan penyebabnya. Sumber: Pixabay/Miller_Eszter
Dikutip dalam buku Penyakit Akibat Kerja dan Surveilans, Prof. Dr. dr. L. Meily Kurniawidjadja, M.S, Sp.Ok, Doni Hikmat Ramdhan, S.KM, M.KKK, Ph.D (2019:182), kulit adalah bagian lapisan terluar membungkus tubuh dan merupakan organ terbesar dari tubuh yang tersusun atas dua lapiasan, yaitu epidermis yang merupakan lapisan teratas dan dermis yang merupakan lapisan jaringan ikat bagian bawah.
Ada berbagai jenis penyakit kulit yang umum dialami oleh seseorang, bahkan penyebabnya juga cukup beragam. Berikut macam-macam penyakit kulit beserta penyebabnya.
ADVERTISEMENT

1. Jerawat

Jerawat merupakan masalah kulit yang cukup normal terjadi. Penyebab jerawat cukup beragam, bisa karena sel kulit mati, kesalahan dalam pemilihan skincare, pemakaian masker, atau bahkan stres.
Jenis penyakit kulit ini timbul ketika folikel kulit tersumbat oleh sebum (minyak kulit), atau juga perubahan hormon. Sering kali jerawat muncul pada bagian wajah. Namun, tak jarang pula jerawat tumbuh di bagian punggung, umumnya karena faktor kebersihan.

2. Dermatitis

Dermatitis merupakan jenis penyakit kulit yang tidak menular. Kondisi ini disebabkan oleh adanya peradangan. Berdasarkan penyebabnya, dermatitis terbagi menjadi tiga jenis di antaranya, yaitu
ADVERTISEMENT

3. Herpes

Herpes merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh beberapa jenis virus, di antaranya HSV tipe 1, HSV tipe 2, Varicella zoster, EBV, CMV, HHV 6, HHV 7, dan HHV 8. Penyakit ini sering kali menyerang bagian wajah, bibir, dan kulit.
Herpes perlu diwaspadai karena dapat menginfeksi dalam jangka waktu panjang, bahkan bertahan di tubuh pengidapnya seumur hidup dan memunculkan gejala saat imun penderita lemah.
Apabila tidak tertangani dengan baik, herpes juga dapat menyerang organ mata dan saraf yang membuat penderita mengalami nyeri pada area kulit yang melenting.

4. Cacar Air

Cacar air merupakan penyakit kulit yang kerap terjadi pada anak-anak, tetapi ada kemungkinan menyerang orang dewasa. Cacar air disebabkan oleh infeksi virus Varicella zoster dan termasuk penyakit yang menular dengan mudah, terlebih saat imun tubuh lemah.
ADVERTISEMENT

5. Kudis

Kudis merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh kutu kulit yang berada di lapisan terluar kulit yang menyebabkan kemunculan masalah semacam jerawat, tetapi terasa gatal.
Penyakit kulit yang satu ini dapat menular apabila kutu menyebar ke orang lain melalui kontak fisik secara langsung, atau saat berbagi barang pribadi, seperti baju dan handuk.

6. Kurap

Kurap adalah penyakit kulit yang disebabkan oleh infeksi jamur. Jamur ini biasanya berkembang pada bagian kulit yang lembab dan hangat, seperti di sela-sela jari kaki.

7. Biduran

Biduran disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya yaitu reaksi alergi cuaca atau debu. Penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya, namun untuk mengurangi rasa gatalnya, dapat menggunakan bedak anti gatal, atau mengonsumsi obat sesuai anjuran dokter.
ADVERTISEMENT

8. Psoriasis

Psoriasis adalah penyakit kulit yang disebabkan karena kelainan autoimun. Gejalanya berupa sensasi panas di kulit dan bercak gatal dalam ukuran dan tingkat keparahan yang bervariasi.
Bagi pengidap psoriasis, penggunaan sabun yang tepat dapat mencegah iritasi lebih lanjut. Cara ini juga dapat mempercepat proses penyembuhan, bahkan mengobatinya.

9. Vitiligo

Selain psoriasis terdapat juga penyakit kulit akibat kelainan autoimun, yaitu vitiligo. Vitiligo dapat terjadi apabila tubuh kekurangan melanin akibat gangguan autoimun. Karenanya, dampak yang ditimbulkan adalah warna kulit tidak merata.
Selain menyebabkan warna kulit tidak merata, vitiligo juga ditandai dengan munculnya uban pada alis, rambut, dan bulu mata.

Cara Mengatasi Penyakit Kulit

Ilustrasi cara mengatasi penyakit kulit. Sumber: Pixabay/Pexels
Dalam mengatasi penyakit kulit, pengobatan penyakit ini tergantung pada jenis penyakit dan penyebabnya. Ada penyakit kulit yang bisa sembuh dengan sendirinya, dan ada juga yang harus ditangani secara medis. Berikut cara mengatasinya yang bisa dilakukan.
ADVERTISEMENT

1. Kortikosteroid

Kortikosteroid merupakan obat yang digunakan untuk mengurangi respon daya tahan tubuh yang terlalu aktif. Kortikosteroid salep atau tablet minum biasanya digunakan untuk mengobati penyakit kulit akibat peradangan, seperti dermatitis atau gangguan autoimun.

2. Antihistamin

Antihistamin merupakan obat yang digunakan untuk meredakan reaksi alergi dan gatal pada kulit. Obat penyakit ini dapat ditemui dan dibeli sendiri di apotek atau melalui resep dokter.

3. Antibiotik

Antibiotik salep diberikan untuk mengatasi penyakit kulit akibat infeksi bakteri. Pada infeksi yang luas, dokter akan memberikan antibiotik dalam bentuk tablet atau kapsul yang diminum. Konsumsi antibiotik harus berdasarkan resep dokter dan harus dihabiskan.

4. Obat Antivirus dan Antijamur

Pemberian obat antivirus bertujuan untuk mengurangi gejala dan membasmi virus penyebab penyakit kulit. Sedangkan obat antijamur untuk mengatasi penyakit kulit akibat infeksi jamur. Obat ini dapat berupa obat oles atau obat antijamur yang bisa diminum.
ADVERTISEMENT

5. Operasi

Operasi dapat dilakukan untuk mengatasi kanker kulit atau penyakit kulit lain, misalnya kutil.
Macam-macam penyakit kulit yang telah dijelaskan di atas membutuhkan penanganan berbeda sesuai dengan penyebabnya. Jika mengalami keluhan pada kulit, jangan ragu berkonsultasi ke dokter spesialis kulit untuk mendapatkan penanganan yang tepat. (MRZ)