Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Macam-macam Tangkisan dalam Pencak Silat yang Perlu Diketahui
18 Oktober 2023 18:54 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pencak silat adalah seni bela diri khas Indonesia. Dalam pencak silat, terdapat beragam teknik dasar, salah satunya adalah tangkisan. Ada macam-macam tangkisan dalam pencak silat, baik yang dilakukan oleh tangan, lengan, siku, maupun kaki.
ADVERTISEMENT
Tangkisan merupakan salah satu teknik pembelaan dasar dalam pencak silat. Mengutip buku Pencak Silat, Dr. Tatang Muhtar, M.Si., (2020: 88), tangkisan adalah usaha pembelaan dengan cara mengadakan kontak langsung dengan serangan.
Dalam melakukan tangkisan, ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan, di antaranya sikap tangan atau kaki, sikap kuda-kuda, juga sikap tubuh. Sebab, terkadang, ada kesalahan yang dilakukan, misalnya kuda-kuda yang kurang kuat, dan lain-lain.
Macam-macam Tangkisan dalam Pencak Silat
Seperti diketahui bahwa tangkisan adalah sebuah usaha pembelaan yang paling dasar. Tangkisan memiliki dua tujuan, yaitu untuk mengalihkan serangan dari lintasannya, serta untuk membendung atau menahan serangan.
Tangkisan ada bermacam-macam. Ada yang dilakukan dengan menggunakan tangan, lengan, siku, ataupun kaki.
Berikut ini penjelasan mengenai macam-macam tangkisan dalam pencak silat yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
1. Tangkisan Satu Tangan
Tangkisan satu tangan, terdiri dari:
2. Tangkisan Siku
Tangkisan siku, terdiri dari:
3. Tangkisan Dua Lengan
Tangkisan dua lengan, terdiri dari:
ADVERTISEMENT
4. Tangkisan Kaki
Tangkisan kaki, terdiri dari:
Ada beberapa variasi dalam melakukan tangkisan, di antaranya:
Demikianlah informasi mengenai pencak silat, juga macam-macam tangkisan dalam pencak silat yang menarik untuk diketahui. Semoga bermanfaat dan semakin menambah wawasan. (ARN)