Macam-Macam Teknik Intaglio Print

Ilustrasi macam-macam teknik intaglio print. Sumber: Pixabay/Robert_C

Macam-macam teknik intaglio print di antaranya drypoint dengan prosesnya yaitu pelat digoreskan menggunakan jarum baja berujung runcing secara manual seperti orang menulis. Pelat yang digunakan dapat berupa tembaga, alumunium, besi, seng dan akrilik.

Intaglio print dapat juga disebut dengan cetak dalam. Intaglio print merupakan teknik cetak yang memanfaatkan permukan bagian dalam atau permukaan pelat cetak yang digores untuk menghasilkan sebuah visual (segala yang bisa dilihat mata tetapi tidak memiliki suara).

Mengenal Teknik Intaglio Print

Ilustrasi macam-macam teknik intaglio print. Sumber: Pixabay/TayebMEZAHDIA

Dikutip dalam buku Pendidikan Seni Budaya Kelas IX SMP oleh Yoyok R.M dan Siswandi (2008:121) intaglio merupakan teknik cetak dengan prinsip penggoresan imaji ke atas permukaan. Teknik ini banyak digunakan untuk pencetak uang kertas, surat-surat berharga, dan paspor.

Intaglio print adalah seni cetak yang menggunakan klise dalam, hal ini berarti bagian dalam menyerap tinta dan akan membekas pada kertas. Selain kertas teknik ini juga dapat menggunakan bahan cetakan dari aluminium atau kuningan.

Intaglio print adalah teknik cetak dengan prinsip penggoresan gambar ke atas permukaan. Biasanya pelat digunakan sebagai bahan acuan utama. Kemudian tinta dituangkan, diratakan atau dirolkan pada bagian yang dalam bahan acuan tersebut.

Kemudian tinta di permukaan yang tinggi dihapus dengan kertas koran sehingga yang tertinggal hanyalah tinta di bagian rendah. Kertas kemudian ditekan ke atas pelat sehingga tinta berpindah dan terbentuklah gambar atau tulisan sesuai yang diharapkan.

Macam-Macam Teknik Intaglio Print

Ilustrasi macam-macam teknik intaglio print. Sumber:Pixabay/soerli

Setelah mengetahui penjelasan di atas, kenali juga macam-macam teknik intaglio print berikut ini.

1. Drypoint

Drypoint adalah salah satu teknik yang terdapat pada teknik Intaglio Print. Dalam prosesnya pelat ditoreh-torehkan atau digores menggunakan jarum drypoint (baja berujung runcing) secara manual ditarik seperti orang sedang menulis.

2. Etching

Etching merupakan teknik intaglio print, yang prosesnya menggunakan pelat tembaga dirusak dengan larutan asam nitrat yang bersifat korosif terhadap logam tembaga. Teknik ini ditemukan oleh Daniel Hopfer (sekitar tahun 1470-1536) dari Augsburg, Jerman.

3. Aquatin

Aquatin adalah teknik variasi dari etching. Dalam prosesnya aquatin dilakukan dengan cara pelat tembaga dibubuhi serbuk resin sebelum dirusak dengan larutan asam nitrat. Resin yang menggigit ke daerah terlindungi dari pelat menciptakan efek tonal (seperti cat air).

3. Engraving

Proses engraving yaitu pelat ditatah, pahat, diukir, dicukil, atau digores menggunakan burin. Alat yang digunakan pada teknik engraving seperti pahat yang halus dengan ujung berbentuk permen.

4. Mezzotint

Mezzotint adalah teknik intaglio print dengan cara permukaan pelat tembaga terlebih dahulu dibuat kasar secara merata menggunakan alat rocker (alat seperti pahat yang halus dengan ujung berbentuk pipih dan lebar).

Sketsa atau rancangan gambar dibuat dengan mengerok halus permukaan logam yang sudah dikasarkan menggunakan rocker dengan menerapkan efek gelap terang atau sebaliknya.

Baca juga: 3D Printing: Pengertian, Manfaat, dan Cara Kerjanya

Macam-macam teknik intaglio print terdiri dari drypoint, etching, aquatint, engraving, dan mezzotint. Keragaman teknik tersebut memiliki cara tersendiri dalam menciptakan karya visual. (MRZ)