Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Materi Modul 3.2 Guru Penggerak yang Perlu Dipahami
27 Oktober 2024 18:01 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Materi modul 3.2 Guru Penggerak menjelaskan tentang bagaimana seorang pemimpin pembelajaran dalam mengelola sumber daya yang dimiliki di sekolah. Materi ini dijelaskan dalam program Guru Penggerak.
ADVERTISEMENT
Pemimpin yang mengelola sumber daya adalah orang yang memiliki kemampuan untuk menggali, menganalisis, dan memetakan potensi yang dimiliki. Jika bisa memanfaatkan sumber daya dengan baik maka tujuan pendidikan nasional akan tercapai.
Ringkasan Materi Modul 3.2 Guru Penggerak Singkat
Mengutip dari situs resmi SMPN 4 Pakem, smpn4pakem.sch.id, materi modul 3.2 Guru Penggerak menjelaskan tentang cara pemimpin mengelola sumber daya yang dimiliki di sekolah tersebut.
Ketika memetakan sumber daya, pemimpin pembelajaran perlu menerapkan pendekatan berbasis aset. Artinya pemimpin harus berfokus pada sudut pandang positif, kekuatan, dan potensi yang dimiliki sumber daya.
Sekolah bisa berfokus pada peningkatan prestasi dan karakter siswa di bidang non-akademik dan akademik. Tujuannya agar siswa bisa mengenali potensinya serta memanfaatkannya sebaik mungkin.
ADVERTISEMENT
Adapun cara menerapkan pengelolaan sumber daya yang dimiliki sekolah sebagai berikut.
1. Memaksimalkan Potensi dan Bakat yang Dimiliki
Cara pertama dengan memaksimalkan potensi dan bakat yang dimiliki siswa. Pada tahun ajaran baru, guru perlu memetakan bakat lalu memotivasi siswa agar mau mengikuti lomba.
2. Menggunakan Sarana dan Prasarana yang Tersedia
Memanfaatkan sarana dan prasarana yang tersedia akan membantu siswa memaksimalkan potensi yang dimiliki. Salah satunya dengan digitalisasi sekolah agar percepatan transformasi di lembaga tersebut bisa berjalan.
Pengelolaan sumber daya yang tepat akan membantu proses pembelajaran siswa di sekolah. Siswa akan memiliki pikiran positif sehingga dapat memaksimalkan kemampuan yang dimiliki.
Pemimpin pembelajaran bisa menggunakan dana komite dan dana BOS untuk membantu operasional sekolah agar kebutuhan siswa dan guru dapat terpenuhi. Pemimpin perlu membuat anggaran sekolah sesuai prioritas kebutuhan lembaga.
ADVERTISEMENT
Selain itu, lingkungan yang asri dan nyaman juga menjadi faktor penentu apakah siswa bisa memanfaatkan potensinya atau tidak. Belajar di lingkungan yang bersih dan nyaman tentu tidak akan menghambat proses pembelajaran.
Materi modul 3.2 Guru Penggerak di atas adalah contoh rangkuman yang bisa dipelajari guru untuk memetakan sumber daya yang dimiliki di sekolah. (GTA)