Memahami Arti Leg Day dan Contoh Latihannya yang Bisa Dilakukan di Rumah

Ilustrasi leg day adalah. Sumber: unsplash.com/Scott Webb

Leg day adalah istilah dalam dunia olahraga yang berarti memfokuskan porsi latihan pada otot tubuh bagian bawah dalam satu hari. Otot yang dilatih adalah otot betis, paha, dan kaki. Dengan rutin melakukannya, bentuk kaki akan lebih indah.

Di gym, istilah leg day merupakan hal yang biasa. Banyak pelatih kebugaran yang menyarankan kliennya untuk melakukan leg day dalam jadwal latihan untuk menguatkan otot-otot tubuh bagian bawah.

Pengertian Leg Day dan Manfaatnya

Ilustrasi leg day adalah. Sumber: unsplash.com/Sam Moghadam Khamseh

Pengertian leg day adalah hari saat seseorang fokus mengembangkan tubuh bagian bawah, seperti otot bokong, paha belakang, paha depan, betis, dan kaki. Latihan semacam ini mampu membuat tubuh bagian bawah menjadi lebih kuat.

Manfaat leg day banyak sekali, ada manfaat estetis hingga kesehatan. Beberapa di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Membesarkan Otot di Bagian Bawah Tubuh

Otot yang sering dilatih akan membesar. Jumlah otot akan lebih banyak dan serat-serat otot akan berkembang.

2. Meningkatkan Metabolisme

Metabolisme tubuh menjadi naik seiring dengan semakin banyaknya otot yang terbentuk di dalam tubuh. Sehingga orang bisa membakar lebih banyak kalori setiap hari dan menjadi awet muda karena otot membantu memperpanjang telomere dalam inti sel.

3. Melatih Kekuatan Otot

Otot akan menjadi semakin kuat karena sering dilatih. Kemampuan otot untuk mengangkat beban akan semakin besar.

4. Mempertahankan Bentuk Tubuh agar Tetap Proporsional

Dengan bertambahnya massa otot, masaa lemak akan berkurang. Sehingga bentuk tubuh menjadi proporsional dan seimbang.

5. Membantu Membakar Kalori dalam Tubuh

Kalori dibakar selama leg day karena angkat beban bisa mengambil gula dalam darah untuk diubah menjadi energi.

Contoh Gerakan untuk Leg Day di Rumah

Ilustrasi leg day adalah. Sumber: unsplash.com/ unsplash+

Mengutip dari buku Gain Muscle Now! the Book of Muscle, Otis Lee  (2009:103), saat leg day, ide latihan bisa dilakukan dengan fokus pada gerakan 1 kali latihan paha depan, 1 kali latihan paha belakang, 1 kali latihan betis, lalu istirahat. Beban yang digunakan harus lebih ringan dari beban tubuh, tetapi tetap menantang.

Baca juga: Memahami Jenis-Jenis Otot pada Tubuh Manusia dan Fungsinya

Contoh gerakan untuk leg day, yaitu squat, lunges, jumping jack, lari dengan kaki diangkat setinggi lutut (high knees), hingga mountain climber. Bisa juga memakai alat berat yang disediakan di pusat kebugaran yang berfokus pada pantat, paha, dan betis.

Umumnya, setiap gerakan diatur dengan ritme tertentu. Misalnya, squat 10 kali dan diulang 3 kali. Pada setiap jedanya dilakukan istirahat sejenak untuk mengambil nafas selama 1 menit.

Leg day adalah hal yang tidak terpisahkan dari kegiatan olahraga, terutama untuk bodybuilder. Banyak orang yang menyadari pentingnya melatih otot kaki membuat mereka menyisihkan waktunya untuk leg day. (IMA)