Memahami Pengertian dan Ciri-Ciri Protista

Ilustrasi Ciri-ciri Protista. Sumber: Pexels/Pixabay

Protista adalah salah satu dari lima kerajaan dalam sistem klasifikasi makhluk hidup. Protista merupakan kelompok organisme eukariotik yang beragam dan tidak masuk ke dalam kerajaan tumbuhan, hewan, atau jamur. Untuk mengenalinya, pengetahuan tentang ciri-ciri protista sangatlah penting.

Karena jika ingin memahami dunia protista dengan lebih baik, penting untuk memahami pengertian dan ciri-ciri yang membedakan mereka.

Ciri-ciri Protista sebagai Makhluk Hidup

Ilustrasi Ciri-ciri Protista. Sumber: Pexels/Chokniti Khongchum

Mengutip dari buku The Diversity of Life karya Edward O. Wilson, meskipun ukurannya kecil, protista memiliki peran penting dalam ekosistem sebagai produsen, konsumen, dan dekomposer.

Karena perannya yang penting dalam kehidupan, ada baiknya untuk mengenal 4 ciri-ciri utama yang dapat membantu mengidentifikasi mereka.

1. Organisasi Sel Tunggal atau Multiseluler Sederhana

Protista dapat terdiri dari organisme bersel satu atau multiseluler sederhana. Banyak protista terdiri dari sel tunggal yang dapat melakukan semua fungsi kehidupan sendiri, seperti memperoleh makanan, bernapas, dan bereproduksi.

Namun, ada juga protista yang terdiri dari sekelompok sel yang bekerja sama untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

2. Beragam dalam Bentuk dan Ukuran

Protista memiliki keragaman yang luar biasa dalam hal bentuk dan ukuran. Beberapa protista berbentuk bulat, seperti Amoeba. Sementara yang lain dapat berbentuk, seperti benang, spiral, atau bahkan berbentuk seperti kaca.

Ukuran protista juga bervariasi, mulai dari organisme mikroskopis hingga yang dapat terlihat dengan mata telanjang.

3. Hidup di Lingkungan Air

Sebagian besar protista hidup di lingkungan air, baik itu air tawar maupun air laut. Mereka dapat ditemukan di perairan seperti sungai, danau, kolam, dan lautan. Beberapa protista juga hidup di tanah yang lembab atau di tubuh organisme lain sebagai parasit.

4. Peran sebagai Produsen atau Konsumen

Protista dapat berperan sebagai produsen atau konsumen dalam rantai makanan. Beberapa protista, seperti alga, memiliki kemampuan fotosintesis dan dapat menghasilkan makanan sendiri dengan menggunakan energi matahari.

Protista lainnya, seperti amoeba atau paramecium, adalah konsumen yang memakan organisme kecil lainnya sebagai sumber makanan.

Protista adalah kelompok organisme eukariotik yang beragam dan tidak termasuk ke dalam kerajaan tumbuhan, hewan, atau jamur.

Baca juga: Mengenal Ciri dan Klasifikasi Protista Mirip Jamur

Dengan memahami pengertian dan ciri-ciri ini membantu untuk mengenali dan mengkategorikan protista dengan lebih baik. Protista memiliki peran penting dalam ekosistem, baik sebagai produsen yang menghasilkan oksigen dan makanan, maupun sebagai konsumen yang menjadi bagian dari rantai makanan. (ARR)