Konten dari Pengguna

Mengapa Algoritma Tidak Selalu Identik dengan Ilmu Komputer? Ini Penjelasannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
22 Agustus 2024 15:51 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer. Sumber: www.unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer. Sumber: www.unsplash.com
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Saat mendengar kata algoritma, banyak orang mungkin langsung mengaitkan dengan ilmu komputer, padahal sebetulnya tidak seperti itu. Mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer? Tentunya tidak sepenuhnya salah, mengingat algoritma memainkan peran penting dalam pemrograman dan pengembangan perangkat lunak.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Fundamental Algorithma, Dr. Tertia Avini, S.Kom., M.Kom., ‎Zumhur Alamin, M. Kom., ‎Giandari Maulani, S.Kom., M.Kom. (2024:1), algoritma memberikan cara sistematis untuk menjalankan suatu proses, baik dalam komputasi maupun dalam bidang matematika. Algoritma merupakan serangkaian langkah atau instruksi yang terstruktur secara logis untuk menyelesaikan masalah.

Pahami Mengapa Algoritma Tidak Selalu Identik dengan Ilmu Komputer

Ilustrasi mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer. Sumber: www.unsplash.com
Pemahaman bahwa algoritma hanya terkait dengan ilmu komputer adalah sebuah kesalahpahaman. Algoritma sebenarnya adalah konsep yang lebih luas dan mendasar yang dapat diterapkan di berbagai bidang selain ilmu komputer.
Lantas, mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer? Hal ini berdasarkan pada kondisi di mana setiap software tersusun dari kerangka algoritma, yang terbalut bahasa pemrograman. Algoritma merupakan serangkaian instruksi atau langkah-langkah yang sistematis untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencapai tujuan tertentu.
ADVERTISEMENT
Konsep ini sudah ada jauh sebelum komputer modern ditemukan. Algoritma pada dasarnya adalah panduan yang memberikan solusi langkah demi langkah untuk suatu masalah dan dapat diterapkan di berbagai disiplin ilmu.
Sebagai contoh, resep masakan adalah bentuk sederhana dari algoritma. Saat seseorang mengikuti resep, mereka melakukan serangkaian langkah untuk mencapai hasil akhir, yaitu hidangan yang diinginkan. Algoritma juga ditemukan dalam matematika, seperti prosedur untuk menyelesaikan persamaan atau menghitung integral.
Dalam ilmu komputer, algoritma menjadi fondasi utama, di mana pemrograman dan pengembangan perangkat lunak tidak akan berjalan tanpa adanya algoritma. Setiap fungsi atau program yang dikembangkan oleh seorang programmer melibatkan algoritma, baik untuk mengolah data, menjalankan perintah, atau membuat keputusan otomatis.
ADVERTISEMENT
Meskipun algoritma adalah elemen esensial dalam ilmu komputer, tidak berarti algoritma terbatas pada bidang ini. Pada kenyataannya, banyak prinsip algoritma yang diadaptasi dari teori matematika dan digunakan di bidang lain.
Jadi, mengapa algoritma tidak selalu identik dengan ilmu komputer? Hal ini dikarenakan dengan algoritma yang merupakan konsep universal dan melampaui batas-batas ilmu komputer. Meskipun perannya sangat penting dalam teknologi dan komputasi, algoritma juga memiliki aplikasi yang luas di berbagai bidang lain.(VAN)