Mengapa Bintang Memiliki Warna yang Berbeda-beda? Ini Jawabannya!

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
Konten dari Pengguna
8 April 2024 23:43 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda. Sumber: Pixabay/Luminas_Art
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda. Sumber: Pixabay/Luminas_Art
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda? Karena pengaruh massa dan suhu dari bintang itu sendiri. Bintang yang memiliki suhu tertinggi mempunyai massa terbesar dan sebaliknya bintang dengan suhu terendah mempunyai massa terkecil.
ADVERTISEMENT
Bintang merupakan benda langit yang memancarkan cahayanya sendiri akibat reaksi fusi nuklir. Reaksi ini dapat menghasilkan energi. Cahaya yang dihasilkan dari bintang mulai dari putih, kuning, biru, orange, hingga merah.

Mengapa Bintang Memiliki Warna yang Berbeda-beda?

Ilustrasi mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda. Sumber: Pixabay/Pexels
Selain bulan, bintang adalah salah satu benda langit lainnya yang dapat dilihat manusia saat malam hari. Hal ini dikarenakan bintang menghasilkan cahaya sendiri sehingga bintang nampak berwarna. Lantas, mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda?
Dikutip dalam buku IPA Terpadu SMP dan MTs untuk Kelas IX Semester 2 (3B) oleh Mikrajuddi, dkk (2007:72) warna bintang bergantung pada massa bintang tersebut. Semakin besar massa bintang berarti makin banyak materi yang dapat melangsungkan reaksi inti, sehingga suhunya semakin tinggi.
ADVERTISEMENT
Bintang dengan suhu tertinggi mempunyai massa terbesar memiliki warna putih kebiru-biruan. Sebaliknya, bintang yang bermassa kecil berwarna kemerahan. Matahari sebagai bintang berwarna kuning karena massanya tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar.
Bintang-bintang lain ada yang berwarna ungu, biru, atau merah. Bintang yang warnanya sama dengan matahari antara lain Alpha Centuri dan Capella. Perbedaan warna menunjukkan adanya perbedaan suhu dari bintang-bintang tersebut.

Jenis-jenis Warna Bintang

Ilustrasi mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda. Sumber: Pixabay/Pexels
Pada akhir abad-19, astronom dari Harvard University mengembangkan sebuah sistem yang bisa digunakan untuk mengelompokkan bintang-bintang dari kekuatan gas hidrogen. Terdapat 7 kelas kelompok yaitu O, B, A, F, G, K, dan M.
Kelas O adalah tipe yang paling panas (berwarna biru) dari semua klasifikasi kelas bintang, berurutan sampai M sebagai kelas bintang paling dingin (berwarna merah). Berikut penjelasan lengkapnya.
ADVERTISEMENT

1. Kelas O

Bintang dalam kategori kelas O memiliki ciri yaitu:

2. Kelas B

Bintang dalam kategori kelas B memiliki ciri yaitu:

3. Kelas A

Bintang dalam kategori kelas A memiliki ciri yaitu:

4. Kelas F

Bintang dalam kategori kelas F memiliki ciri yaitu:

5. Kelas G

Bintang dalam kategori kelas G memiliki ciri yaitu:

6. Kelas K

Bintang dalam kategori kelas K memiliki ciri yaitu:

7. Kelas M

Bintang dalam kategori kelas M memiliki ciri yaitu:
ADVERTISEMENT
Demikian penjelasan mengenai mengapa bintang memiliki warna yang berbeda-beda. Pada intinya warna bintang dipengaruhi oleh massa dan suhu dari bintang itu sendiri. (MRZ)