Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengapa Ki Hajar Dewantara Dikenal sebagai Bapak Pendidikan?
3 Mei 2025 16:40 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Tanggal 2 Mei diperingati sebagai Hari Pendidikan Nasional sesuai tanggal lahir Bapak Pendidikan Nasional yaitu Ki Hajar Dewantara. Lantas mengapa Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai Bapak Pendidikan?
ADVERTISEMENT
Pendidikan sangat penting bagi kemajuan umat manusia karena dengan pendidikan, manusia bisa beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Selain itu, pendidikan juga dapat membantu meningkatkan kualitas diri.
Mengapa Ki Hajar Dewantara Dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional?
Mengutip dari buku Teks Biografi “Meneladani Kisah Hidup Seseorang Lewat Pengalaman”, Rika Afriana Rabiah dkk, (2020:99), Ki Hajar Dewantara lahir pada 2 Mei 1889 dan berasal dari Keraton Yogyakarta.
Nama kecilnya adalah Raden Mas Soewardi Soeryaningrat dan sekarang dikenal sebagai Ki Hajar Dewantara.
Sejak kecil, kepribadian beliau sangat sederhana walaupun berdarah keraton. Pada usia 40 tahun, beliau mengganti namanya sebagai Ki Hajar Dewantara agar dekat dengan rakyatnya.
Perannya di dunia pendidikan sangat besar seperti pada Juli 1922, Ki Hajar Dewantara dan rekan-rekannya mendirikan sekolah bercorak nasional bernama Taman Siswa. Beliau berhasil meletakkan dasar pendidikan nasional kepada masyarakat Indonesia.
ADVERTISEMENT
Ki Hajar Dewantara juga pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan, Pengajaran, dan Kebudayaan Indonesia yang pertama. Beliau adalah pahlawan pendidikan sehingga dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional.
Inilah mengapa Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai Bapak Pendidikan dan tanggal lahirnya dijadikan sebagai Hari Pendidikan Nasional.
Banyak hal yang sudah dilakukan beliau seperti mengenalkan rasa cinta tanah air dan berbangsa kepada peserta didik Taman Siswa.
Tujuannya untuk memumpuk jiwa nasionalisme dan rela berkorban untuk mencapai kemerdekaan negara. Ada beberapa sikap Ki Hajar Dewantara yang bisa diteladani masyarakat saat ini.
1. Cinta Pendidikan
Jasanya di dunia pendidikan sangat besar dan disebut sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Ki Hajar Dewantara berhasil menyadarkan pemerintah tentang pentingnya pendidikan.
2. Pengajar yang Baik
Ada tiga semboyan yang dikenalkan beliau yaitu ing ngarsa sung tulada (guru adalah pendidik yang menjadi panutan), ing madya mangun karsa (guru adalah pendidik yang berada di tengah-tengah murid), dan tut wuri handayani (guru berperan sebagai penopang dan penunjuk arah muridnya).
ADVERTISEMENT
Mengapa Ki Hajar Dewantara dikenal sebagai Bapak Pendidikan Nasional sudah dijelaskan yaitu karena jasa beliau sangat besar membangun pendidikan di Indonesia. (GTA)