Mengenal Bagian-bagian Generator beserta Fungsinya

Ilustrasi bagian-bagian generator. Sumber: Unsplash/American Public Power Association

Generator merupakan benda penting untuk menghasilkan energi listrik. Dengan mengenal bagian-bagian generator, maka akan mempermudah pemahaman tentang cara kerjanya. Karena materi tersebut terdapat juga dalam ilmu fisika.

Menurut buku Fisika Gasing SMP Jilid 3, Prof. Yohanes Surya, Ph.D. (2011:131), generator adalah alat untuk mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Biasanya masyarakat menyebutnya dengan nama genset.

Bagian-bagian Generator dan Fungsinya

Ilustrasi bagian-bagian generator. sumber: Unsplash/Jackery Power Station

Generator dapat berfungsi dengan baik dan dapat dimanfaatkan untuk berbagai fungsi mulai dari pembangkit listrik besar hingga rumah tangga sebagai listrik cadangan. Hal tersebut tidak lepas dari peran penting bagian-bagian generator yang membuat benda tersebut bekerja dengan baik.

Pengetahuan dalam memahami cara kerja dari bagian-bagian generator tersebut sangat diperlukan karena benda tersebut memerlukan perawatan dan pemeliharaan yang tepat.

Berikut adalah penjelasan mengenai bagian-bagian generator beserta fungsinya yang sebaiknya dipahami dengan baik.

1. Rotor

Bagian generator tersebut adala bagian yang berputar, dan terdiri dari poros, inti, kumparan, cincin geser, dan sikat-sikat. Lilitan tembaga yang ada pada rotor dan memiliki fungsi sebagai kutub magnet.

2. Stator

Stator merupakan bagian generator yang diam tidak beputar, dan terdiri dari rangka besi stator sebagai rumah dari semua bagian-bagian generator, kutub utama dan kutub pembantu beserta lilitan kawat, serta bantalan-bantalan poros. Stator terbuat dari bahan ferromagnetic serta disusun melilit pada rangka generator.

3. Slip Ring

Bagian ini umumnya terbuat dari bahan tembaga atau kuningan. Fungsinya yaitu untuk memindahkan arus listrik yang dihasilkan oleh rotor.

Slip ring memiliki bentuk seperti cincin, serta berjumlah 2 buah. Letaknya melekat pada bagian rotor. Sehingga ketika rotor berputar, maka secara otomatis slip ring juga akan ikut bergerak.

4. Rangka Stator

Rangka merupakan badan yang menjadi penyusun utama dari perangkat tersebut. Rangka untuk generator atau genset biasanya menggunakan logam baja.

Generator menggunakan baja, karena bbaja merupakan logam yang ringan, namun kuat dan tahan karat. Sehingga generator mudah dipindahkan, dan tahan lama karena tidak berkarat.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Fungsi dari Bagian-bagian Mikroskop

Dengan mempelajari bagian-bagian generator dengan tepat, maka akan berdampak baik untuk perawatan dan pemeliharaan perangkat penting penghasil listrik tersebut.(DVA)