Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Cara Adaptasi Bunglon dan Penjelasannya
16 Februari 2024 13:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Siapa yang tidak mengenal bunglon ? Bunglon merupakan hewan yang mampu menyamarkan diri dengan lingkungannya sebagai upaya melindungi diri dari predator yang mengincarnya. Keunikan bungkon membuat banyak orang penasaran, apa yang membuat bunglon mampu melakukan keajaiban itu.
ADVERTISEMENT
Dalam ilmu pengetahhun, cara bunglon berkamuflase dengan lingkungan sekitar. Mimikri menjadi salah satu kemampuan adaptasi tingkah laku suatu organisme untuk menyesuaikan diri.
Kemampuan mimikri bunglon perlu dicermati karena kamuflase dilakukan dengan membuat warna kulit sesuai dengan tempat dia berada. Kemampuan ini berguna untuk membantu melindungi dirinya dari predator untuk mencari makanan dengan mudah.
Mengenal Cara Adaptasi Bunglon
Dikutip dari buku Mari Belajar: Ilmu Alam Sekitar: Panduan Belajar IPA Terpadu, Sukis Wariyono, Yani Muharomah (2008:58) cara adaptasi bunglon masuk dalam kerja adaptasi tingkah laku. Dari adanya cara adaptasi tingkah laku berfungsi sebagai penyesuaian lingkungannya tetap terjaga untuk kelangsungan hidupnya.
Bunglon sendiri memiliki cara adaptasi yang dinamai dengan mimikri. Hal ini dilakukan sebagai media mengelabuhi musuhnya dengan mengubah warna kulitnya.
ADVERTISEMENT
Sehingga, cara adaptasi bunglon ini sesuai dengan kondisi di lingkungannya. Apabila lingkungannya banyak dedaunan, maka warna kulit bunglon akan berubah menjadi warna hijau.
Perbedaan Mimikri dengan Kamuflase
Dari penjelasan di atas, pasti banyak yang bertanya-tanya terkait bunglon sifatnya hanya sekedar berkamuflase atau memang mimikri. Oleh karena itu, perlu adanya pembahasan lebih lanjut mengenai mimikri dan kamuflase.
Kamuflase sendiri merupakan suatu tanda atau warna yang membantu hewan bersembunyi pada lingkungannya dari pemangsanya. Sedangkan mimikri merupakan cara yang efektif untuk mereka mengubah perilakunya atau warna tubuhnya sesuai dengan kondisi lingkungan mereka berada.
Dari penjelasan di atas, dapat ditarik kesimpulan bahwa kamuflase merupakan tanda untuk membantu hewan bersembunyi di lingkungannya. Sedangkan mimikri merubah perilaku atau warna pada tubuhnya sesuai dengan lingkungannya sebagai bentuk mengelabui penyamarannya.
ADVERTISEMENT
Baca juga: 4 Contoh Hewan Mimikri Selain Bunglon
Demikian tadi penjelasan mengenai cara adaptasi bunglon di lingkungan sekitarnya. Semoga dapat menjadi referensi dan bermanfaat bagi para pembaca mengenai cara adaptasi bunglon. (RFL)