Mengenal Cara Membuat Rancangan Percobaan Ilmiah

Ilustrasi Cara membuat rancangan percobaan. Sumber: pexels.com/Alex Green

Rancangan percobaan merupakan pokok perencanaan laporan percobaan penelitian secara keseluruhan yang dituliskan dalam satu naskah secara utuh dan ringkas. Cara membuat rancangan percobaan adalah dengan mencantumkan beberapa aspek.

Dikutip dari buku Modul Pembelajaran Biologi, Joni Ali (2023:7), rancangan percobaan disusun dengan aspek-aspek berupa judul, tujuan, alat dan bahan, tabel pengamatan, serta cara kerja.

Tahapan Cara Membuat Rancangan Percobaan yang Benar

Gambar dari Cara membuat rancangan percobaan. Sumber: pexels.com/Ryutaro Tsukata

Rancangan ini dapat memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian ilmiah. Sebab segala langkah-langkahnya telah tertulis dalam rancangan percobaan tersebut. Adapun berikut langkah-langkah atau cara membuat rancangan percobaan yang tepat.

1. Buat Judul

Cara membuat sebuah rancangan percobaan dapat diawali dengan menentukan judul. Judul merupakan bagian yang ada di paling atas rancangan percobaan. Judul dapat ditentukan sesuai tema atau agar masalah utama yang hendak diteliti.

2. Susun Latar Belakang Masalah

Umumnya, latar belakang ini berisi uraian tentang hal yang menyebabkan peneliti tertarik untuk menyelidiki permasalahan tersebut. Selain itu, latar belakang dapat juga dipakai untuk menjawab suatu persoalan yang belum terjawab oleh peneliti sebelumnya.

3. Merumuskan Masalah

Biasanya, rumusan masalah ialah berupa pertanyaan yang perlu dicari jawaban atau sebabnya. Misalnya, ketika sedang menyelidiki pengaruh cahaya matahari terhadap tumbuhan Bunga Matahari. Maka rumusan masalahnya adalah sebagai berikut.

4. Menentukan Hipotesa

Hipotesa adalah dugaan atau jawaban sementara yang harus dibuktikan kebenarannya. Jadi, peneliti perlu membuat pernyataan tentang perkiraan tentang penelitian yang dilakukan. Kemudian dibuktikan apakah perkiraannya itu benar atau tidak.

5. Menentukan Tujuan Percobaan

Tujuan yang ditulis dalam rancangan percobaan adalah sasaran yang hendak dicapai pada suatu penelitian. Tujuan ini dapat menjadi penentu jalannya suatu penelitian.

6. Menulis Alat dan Bahan

Menulis alat dan bahan pada rancangan percobaan dapat mendukung kelancaran atau keberhasilan suatu penelitian. Alat dan bahan tersebut bisa berupa benda mati ataupun benda hidup yang dipakai dalam penelitian.

7. Menentukan Cara Kerja

Sebelum melakukan penelitian, seorang peneliti perlu menentukan cara kerja yang akan dilaksanakan. Penulisan cara kerja ini berupa tahapan-tahapan yang harus sesuai dengan tujuan yang hendak dicapai.

Cara kerja ini diperlukan agar penelitian berjalan secara teratur dan memenuhi prosedur penelitian ilmiah. Guna mendukung kelengkapan langkah kerja ini, umumnya peneliti memakai tabel pengamatan agar data yang diperoleh tercatat dengan akurat dan lengkap.

8. Menentukan Parameter Pengukuran

Parameter pengukuran adalah standar pengukuran baku dan dipakai dalam penelitian agar memperoleh data kuantitatif akurat. Dengan memakai parameter pengukuran, maka penelitian yang dilakukan bisa diakui oleh orang lain.

9. Menentukan Waktu dan Tempat

Terakhir, hal yang harus ditentukan adalah waktu dan tempatnya. Dengan ini rancangan percobaan telah sempurna dan siap dilaksanakan sesuai waktu dan tempat yang ditentukan.

Demikian pemaparan mengenai cara membuat rancangan percobaan yang benar dan runtut. Apabila penulisan rancangan percobaan ini dibuat dengan benar, maka penelitian yang dilakukan akan lebih mudah untuk dilaksanakan. (SLM)

Baca Juga: Pengertian Rancangan Penelitian dan Jenis-jenisnya