Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Mengenal Ciri-ciri Batu Lempung dan Penjelasannya
15 Januari 2024 13:32 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Batu lempung menjadi salah satu jenis batuan yang dapat dipelajari dari ilmu geologi yang terdiri dari banyak macam. Ciri-ciri batu lempung dapat dilihat dari kandungan dan bentuk fisiknya.
ADVERTISEMENT
Jenis batu ini termasuk dalam batuan sedimen atau endapan. Berasal dari fragmen batuan beku dan metamorf yang lapuk dan terpecah karena pengaruh proses alam. Bahan-bahan lapuk tersebut pada akhirnya mengendap di tempat lain dan membentuk batuan sedimen.
Ciri-ciri Batu Lempung
Menurut buku Geografi SMA/MA Kelas X, Amir Khosim, Kun Marlina Lubis (2007:56), batu lempung terdiri dari fragmen yang halus berdiameter < 0,002mm. Batu tersebut berasal dari butir-butir lempung yang terikat satu sama lain dan mengeras.
Berikut adalah ciri-ciri batu lempung yang menarik untuk diketahui.
1. Warna dan Sifat
Batu lempung umumnya berwarna abu-abu kekuningan dan lapuk, abu-abu kecoklatan hingga kemerah-merahan. Sifatnya liat dan plastis.
2. Bentuk Butir
Bentuk butir subrounded hingga subangular, tertstruktur tidak berlapis, hingga berlapis. Maka dari itu batu lempung termasuk jenis batuan sedimen klastik (tersusun atas fragmen-fragmen). Strukturnya padat dengan susunan mineral yang lebih banyak.
ADVERTISEMENT
3. Komposisi Mineral
Ciri-ciri batu lempung selanjutnya terlihat dari komposisi mineral yaitu lempung dan oksida besi. Termasuk jenis batuan sedimen mekanik dan memiliki ukuran butiran yang halus.
4. Tempat
Batu lempung banyak ditemui di daerah-daerah sungai dan danau.
Manfaat Batu Lempung
Setelah mengetahui ciri-ciri batu lempung, inilah beberapa manfaatnya.
Jenis batu lempung berdasarkan proses pengangkutannya adalah sebagai berikut.
a. Transported Clay
Batu lempung atau clay tersebut mengalami pengangkutan. Ada 3 jenis sumber terbentuknya batu lempung yakni abrasi pantai, pelapukan, tercampurnya unsur kimia dan biokimia.
ADVERTISEMENT
b. Residual Clay
Jenis ini tidak mengalami pengangkutan, sehingga masih berada di tempat asalnya. Batu ini banyak ditemukan di sekitar batuan induknya.
Itulah ciri-ciri batu lempung lengkap beserta penjelasan lainnya. Hal tersebut menunjukkan bahwa mempelajari tentang banyak jenis batu yang ada, dapat bermanfaat memperluas wawasan. Selamat belajar! (Dva)