Mengenal Ciri-Ciri Singa dan Struktur Morfologinya di Alam

Ilustrasi Ciri-Ciri Singa. (Sumber: Pixabay)

Singa (Panthera leo) termasuk mamalia pemakan daging (karnivora) yang dikenal sebagai raja hutan. Biasanya, singa hidup dalam kelompok yang terdiri dari seekor jantan dan banyak betina. Salah satu ciri-ciri singa adalah perilaku menjaga daerah kekuasaannya.

Ketika siang hari, kelompok singa akan berbaring selama sekitar 20 ham di bebatuan atau di bawah pohon yang teduh. Saat ini setidaknya terdapat dua spesies singa yang masih hidup di dunia, yaitu singa afrika dan singa asia.

Penjelasan Ciri-Ciri Singa

Ilustrasi Ciri-Ciri Singa. (Sumber: Pixabay)

Perilaku singa dapat dikategorikan cukup unik dibandingkan hewan lainnya. Singa sangat menjaga daerah kekuasaannya. Ketika siang hari kelompok singa akan berbaring di bebatuan atau bawah pohon.

Adapun tiap kelompok terdiri dari 1-6 ekor jantan dan 4-15 ekor betina. Dikutip dari buku Pintar Hewan: Segala yang Perlu Kita Tahu Tentang Mereka, Jumanta (2020: 10), wilayah kekuasaan satu kelompok antara 20-400 km2.

Masa kehamilan singa betina adalah 98-120 hari dengan jumlah bayi yang dilahirkan setiap masa persalinan adalah 1-6 ekor. Bayi singa tersebut akan disusui selama 7-10 bulan. Ketika lahir, berat bayi singa rata-rata adalah 1-2 kg.

Anak singa baru bisa makan daging setelah berusia 3 bulan dan mulai ikut berburu saat usia 1-2 tahun. Berikut adalah ciri-ciri singa yang mudah dibedakan dengan hewan lainnya.

Baca juga: Mengenal Ciri-Ciri Burung Murai, Habitat, dan Jenisnya

Usia hidup rata-rata singa antara 10-15 tahun jika di alam liar dan bisa 20 tahun atau lebih jika di dalam suaka. Pengetahuan tentang hewan pastinya dapat mendekatkan diri agar lebih akrab dengan hewan tersebut. Semoga penjelasan terkait ciri-ciri singa di atas dapat bermanfaat! (CHL)