Mengenal Coachee dan Perannya dalam Proses Pengembangan Skill

Ilustrasi coachee adalah. Sumber foto: Pixabay/geralt

Coachee adalah salah satu subjek utama dalam proses pengembangan pribadi maupun profesional. Dalam hal ini, diperlukan keterampilan seorang coach untuk dapat mengarahkan tujuan dan pembinaan coachee.

Berkenaan dengan itu, terdapat beberapa metode yang dapat diterapkan untuk mengetahui potensi yang dimiliki coachee. Adapun metode yang dapat digunakan yaitu melalui pertanyaan yang diajukan oleh coach.

Mengenal Coachee beserta Perannya dalam Proses Pengembangan Skill

Ilustrasi coachee adalah. Sumber foto: Pixabay/geralt

Berdasarkan buku Inovasi Metode Coaching pada Middle Manager di Rumah Sakit, Wahyu Ari P, dkk, (2022:22), pengertian coachee adalah seseorang yang menerima pembinaan dari seorang coach. Dalam hal ini, biasanya coachee telah mempunyai target yang jelas terkait aspek yang hendak dicapai.

Dengan begitu, coachee (klien) perlu menjalin hubungan kolaborasi yang baik dengan coach. Tujuannya yaitu agar hasil yang diharapkan dapat terwujud, mulai dari peningkatan keterampilan, percaya diri, hingga kemampuan untuk mengatasi tantangan yang akan dihadapi.

Pada pelaksanaan sesi coaching, klien memiliki peran sentral. Di bawah ini merupakan beberapa peran utama coachee yang penting diketahui.

1. Eksplorasi

Coachee diharapkan bisa mengeksplorasi dan berpartisipasi secara aktif dalam sesi coaching. Adapun cara yang dapat dilakukan di antaranya dengan mengubah persepsi, menerima tantangan dan bertindak dengan tepat untuk meraih tujuan secara optimal.

2. Initiating Solution

Mengutip buku Inovasi Metode Coaching pada Middle Manager di Rumah Sakit, Wahyu Ari P, dkk, (2022:25), coachee dapat berperan untuk mengemukakan gagasan, baik yang pernah digunakan maupun yang berasal dari pengalaman orang lain.

Kemudian counselor mengajak coachee untuk menganalisis konsekuensi positif dan negatif yang diambil secara menyeluruh. Dengan ini, solusi yang dibagikan perlu disesuaikan dengan kondisi yang dihadapi oleh masing-masing klien. Hal itulah yang dikenal sebagai initiating solution.

3. Mencoba Metode Baru dalam Belajar

Siap mencoba hal baru untuk belajar merupakan sikap yang perlu dimiliki oleh coachee. Berusaha dan mencoba termasuk bentuk komitmen dan tanggungjawab atas keputusan yang dipilih selama sesi pembinaan.

Coachee adalah komponen penting dalam pembimbingan. Dengan kolaborasi yang baik, refleksi diri, dan keterbukaan, maka coachee akan memperoleh berbagai manfaat untuk pengembangan skill yang lebih baik. (Riyana)

Baca Juga: Definisi Kreativitas beserta Ciri dan Contohnya