Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Gaya Tarik antar Partikel Zat Padat dan Sifat-sifatnya
11 Desember 2023 15:48 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku IPA Terpadu (Biologi, Kimia, Fisika) oleh Djoko Arisworo, dkk (PT Grafindo Media Pratama:77), zat padat dapat mempertahankan bentuk dan volumenya, sehingga memiliki bentuk dan volume yang tetap. Selain itu, memiliki partikel yang pergerakannya akan bergetar di sekitar kedudukan setimbangnya.
Gaya Tarik antar Partikel Zat Padat dan Sifat Lainnya
Gaya tarik antar partikel zat padat umumnya menyebabkan benda tidak berubah pada kondisi tertentu. Sebab, partikel yang dimiliki sangat kuat dan saling berikatan.
Namun, terdapat sifat zat padat lainnya yang penting untuk diketahui. Apa saja?
1. Bentuk dan Volumenya Tetap
Pertama, zat padat memiliki bentuk dan volume yang sama dan tetap pada kondisi tertentu. Meskipun, dalam tempat yang terbuka atau tertutup. Hal ini dikarenakan kerapatan molekul yang dimiliki dapat bertahan dalam beberapa kondisi.
ADVERTISEMENT
Namun, bentuk dari zat padat tetap dapat berubah dengan cara atau proses tertentu. Seperti contoh mentega yang mulanya berbentuk padat harus dipanaskan dahulu untuk menjadikannya cair.
Hal tersebut juga terjadi pada volume zat padat yang tetap dan tidak berubah. Sebab, akan dipengaruhi oleh bentuknya yang tetap dan membuat massanya juga tidak mudah berubah.
2. Diubah dengan Cara dan Proses Tertentu
Meskipun memiliki bentuk yang tetap, zat padat tetap dapat berubah. Namun harus melalui beberapa proses tertentu. Selain itu, selama proses yang dilakukan akan membutuhkan alat dan waktu tertentu.
Seperti halnya pada es yang mencair di udara terbuka. Es tersebut akan butuh waktu lama agar dapat berubah bentuk.
3. Memiliki Massa
Sifat benda padat selanjutnya adalah memiliki massa. Hal ini dapat dibuktikan dengan cara memegang suatu benda padat. Pastinya, terdapat benda yang berat atau bahkan ringan. Biasanya, benda tersebut akan diukur dengan satuan gram, kilogram, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
4. Tidak Dapat Dimampatkan
Zat padat pada umumnya tidak dapat dimampatkan. Hal ini berarti bahwa benda tersebut sulit ditekan karena memiliki kerapatan molekul yang tinggi. Contohnya kayu, besi, dan juga plastik. Akan tetapi, tetap terdapat benda padat yang bersifat lunak seperti plastisin.
Dapat disimpulkan, jika gaya tarik antar partikel zat padat umumnya sangat kuat. Sehingga, butuh waktu dan cara untuk dapat mengubah bentuk zat padat. (NUM)