Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Gerak Spesifik Lari Estafet beserta Penjelasannya
8 Desember 2023 17:03 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Lari estafet merupakan salah satu cabang olahraga atletik yang larinya dilakukan secara bergantian oleh satu tim. Sebagai orang yang menyukai olahraga atletik, sangat penting untuk mengetahui gerak spesifik lari estafet.
ADVERTISEMENT
Tujuannya agar dapat melakukan permainan olahraga tersebut dengan baik dan tepat. Permainan olahraga lari estafet dilakukan secara berkelompok, terdiri dari 4 pelari pada tiap kelompoknya.
Dalam permainannya, tidak hanya sekadar berlari. Namun, terdapat gerakan memindahkan tongkat dari satu pemain ke pemain selanjutnya secara bersambung.
Mengetahui Gerak Spesifik Lari Estafet beserta Penjelasannya
Dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan untuk SMP/MTs Kelas IX, Paiman (2021:174), beberapa gerak spesifik lari estafet di antaranya, yaitu start, gaya gerak lari (sprintig action), memberi dan menerima tongkat, serta aksi memasuki garis finish (finishing action).
Lari estafet sering juga disebut dengan lari sambung. Hal ini karena dalam permainannya, membutuhkan tim atau kelompok yang bertugas untuk memindahkan tongkat dari pelari satu ke pelari selanjutnya dengan cara sambung menyambung.
ADVERTISEMENT
Agar dapat melakukan permainan olahraga tersebut dengan baik, maka diperlukan setiap pemain harus mempunyai konsentrasi yang tinggi dan kecepatan dalam berlari serta dibutuhkannya suatu koordinasi tim yang baik agar mendapatkan hasil maksimal.
Selain itu, juga harus memahami mengenai gerak spesifik dalam lari estafet. Berikut ini adalah penjelasan beberapa gerak spesifiknya.
1. Start
Gerak spesifik yang pertama, yaitu start atau biasa disebut dengan awalan. Dalam lari estafet, terdapat 2 macam start yang dilakukan oleh pelari berbeda. Dua macam tersebut adalah start jongkok dan melayang.
Di mana start jongkok dilakukan oleh pelari yang pertama pada setiap tim. Sedangkan start melayang dilakukan oleh pelari berikutnya yang menerima tongkat sampai pelari yang terakhir.
2. Gaya Gerak Lari (Sprinting Action)
Gerak spesifik selanjutnya yaitu, gaya gerak lari atau sprinting action. Ketika pemain berlari dapat memposisikan badan condong ke arah depan dengan tangan mengepal rileks, kemudian lengan diayunkan dengan kuat serta posisi sikunya ditekuk.
ADVERTISEMENT
Ayunan lengannya dilakukan dengan sedikit menyilang pada bagian depan dada dan pandangan harus fokus tertuju ke depan, serta pelari harus berlari dalam lintasan masing-masing.
3. Memberi Tongkat
Dalam melakukan pemberian tongkat kepada pelari selanjutnya, dilakukan pada daerah perpindahan (weel zone) sepanjang 20 meter. Dengan cara diberikan langsung, tidak boleh dilempar dan sebaiknya menggunakan tangan kanan.
Untuk memberikan tongkatnya, dapat menggunakan 2 teknik. Teknik tersebut, yaitu dengan memberikan tongkat dari bawah dan memberikan tongkat dari atas.
4. Menerima Tongkat
Dalam lari estafet, dapat menggunakan 2 teknik untuk menerima tongkat dari pelari sebelumnya. Adapun tekniknya, yaitu melakukan penerimaan tongkat dengan cara melihat (visual) dan menerima tongkat tanpa melihat (nonvisual).
5. Aksi Memasuki Garis Finish (Finishing Action)
Gerak spesifik yang terakhir, yaitu finishing action. Ketika pelari terakhir sesaat mendekati garis finish dapat melakukan gerakan badan sedikit mencondong ke depan. Sehingga bagian dadanya dapat segera masuk dalam garis finish.
ADVERTISEMENT
Pengambilan waktu yang menjadi penentu kedatangan dalam garis finish yaitu, berdasarkan posisi batang tubuh bagian atas. Sehingga pelari diharuskan untuk membungkuk, mencondongkan badan ke arah depan sesaat sebelum memasuki pada garis finish.
Gerak spesifik lari estafet terbagi atas 5 macam di antaranya, yaitu start, gaya gerak lari (sprinting action), memberi tongkat, menerima tongkat, dan aksi memasuki garis finish (finishing action).
Gerak spesifik tersebut harus diperhatikan dengan baik oleh para pelari dalam satu tim, agar dapat memenangkan dalam sebauh pertandingan. (PAM)