Mengenal Hewan Avertebrata dan Contohnya

Ilustrasi apa itu hewan avertebrata dan contohnya? Sumber foto: pixabay/ ROverhate

Pada bidang biologi, hewan dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berkaitan dengan bentuk tubuhnya. Salah satunya adalah kelompok avertebrata. Apa itu hewan avertebrata dan contohnya?

Kelompok hewan avertebrata memiliki banyak contoh yang mudah ditemui di kehidupan sehari-hari. Agar lebih memahami terkait bentuk klasifikasinya, ulasan ini penting diketahui.

Apa Itu Hewan Avertebrata dan Contohnya

Ilustrasi apa itu hewan avertebrata dan contohnya? Sumber foto: pixabay/ castleguard

Apa itu hewan avertebrata dan contohnya? Menurut buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk SMA/MA, Rikky Firmansyah, (2007:131), avertebrata merupakan istilah untuk hewan yang tidak memiliki tulang belakang. Kelompok ini mencakup semua hewan, kecuali hewan vertebrata (pisces, reptillia, amfibia, aves, dan mamalia).

Setelah memahami pengertiannya, beberapa contoh hewan avertebrata yang dapat diketahui untuk referensi belajar adalah sebagai berikut:

1. Cacing

Cacing termasuk klasifikasi hewan tanpa tulang belakang (avertebrata). Hewan ini memiliki banyak spesies, namun yang paling dikenali adalah cacing tanah. Adapun cacing tanah mampu meningkatkan produktivitas dan daya serap air dari tanah. Sehingga dapat menjadikan tanah semakin subur.

Ciri-ciri fisik di antaranya memiliki tubuh yang panjang, struktur lunak, dan tidak mempunyai rangka. Tubuh cacing bersifat simetris. Pada umumnya, cacing dapat bernapas menggunakan kulit.

2. Kupu-kupu

Kupu-kupu adalah serangga bersayap, yang dikenal sebagai ordo Lepidoptera. Biasanya, kupu-kupu bertahan hidup dengan mengisap nektar. Namun, ada beberapa kupu-kupu yang mengisap cairan dari buah-buahan.

Dalam hal ini, metamorfosis serangga golongan avertebrata tersebut, melalui proses dari telur, ulat, kepompong, hingga akhirnya menjadi kupu-kupu. Untuk jenis kupu-kupu daerah tropis dapat bertelur lebih sekali dalam waktu satu tahun.

3. Lebah

Lebah adalah jenis serangga kategori avertebrata yang hidup secara bergerombol. Lebah termasuk dalam ordo Hymenoptera atau serangga bersayap selaput.

Lebah merupakan pemakan nektar bunga dan serbuk sari, dan mengalami tahap metamorfosis sempurna, yaitu telur, larva, pupa, dan imago.

Lebah memiliki ciri-ciri fisik yaitu mempunyai 13 segmen antena betina dan 12 pada jantan. Tidak hanya itu, serangga ini mempunyai dua pasang sayap dan tiga pasang kaki.

4. Bekicot

Bekicot (Achatina fulica) merupakan siput darat yang termasuk dalam kelompok avertebrata. Hewan ini pada umumnya dapat untuk dikonsumsi maupun dipelihara. Meskipun demikian, bekicot juga dikategorikan sebagai salah satu hama tanaman karena seringkali memakan berbagai tanaman budidaya.

Selain itu, bekicot mampu bertahan hidup hingga 3 tahun. Kelompok ini, menyukai lingkungan lembab dan kumuh banyak sampah.

Ciri-ciri fisik yang dimiliki bekicot, di antaranya mempunyai struktur tubuh berupa cangkang dan kepala, terdapat dua pasang tentakel, dan adanya radula yang berada di mulut yang berperan untuk memakan daun.

Baca Juga: 9 Contoh Hewan Avertebrata dan Ciri-cirinya

Melalui ulasan di atas dapat diketahui jawaban dari pertanyaan, apa itu hewan avertebrata dan contohnya? avertebrata merupakan golongan hewan tanpa tulang belakang. Terdapat banyak contoh jenis avertebrata yang dapat ditemui, di antaranya cacing, laba-laba, dan siput. Semoga membantu! (Riyana)