Mengenal Hewan Nasional Filipina dan Filosofinya

Hewan Nasional Filipina (Foto hanya ilustrasi, bukan Elang Filipina sesungguhnya) Sumber: pexels/ Pixabay

Setiap negara biasanya memiliki hewan nasional, yaitu hewan asli yang menjadi ikon karena berasal dari negara tersebut dan jarang ditemukan di tempat lain. Di Filipina, hewan nasionalnya adalah elang Filipina.

Elang Filipina merupakan spesies asli negara tersebut. Salah satu ciri khasnya adalah ukuran tubuhnya yang cukup besar, bahkan lebih besar dibandingkan dengan elang yang ada di Indonesia.

Hewan Nasional Filipina beserta Filosofi Elang

Hewan Nasional Filipina (Foto hanya ilustrasi, bukan Elang Filipina sesungguhnya) Sumber: pexels/ Alexa Heinrich

Hewan nasional Filipina adalah Elang Filipina. Mengutip dari situs asean2023.id, ada satwa endemik dari Filipina, yakni elang Filipina (Pithecophaga jefferyi) yang menghuni hutan di Filipina. Elang ini juga termasuk salah satu spesies elang yang terancam punah, dari keluarga Accipitridae. Hewan nasional Filipina ini tercatat sebagai salah satu elang terbesar di dunia.

Elang Filipina memiliki rentang sayap sepanjang 2 meter dan panjang tubuh antara 90 sampai 100 cm. Bobot tubuhnya mampu mencapai 6 kg.

Adapun filosofi dari burung elang sendiri yaitu dianggap sebagai hewan yang tangguh, berpandangan tajam dan setia. Burung elang ketika memiliki tujuan maka akan segera melaksanakannya dengan fokus, arah pandangan matanya yang tajam terfokus pada mangsa.

Sifat elang yang fokus dan berpandangan mata tajam inilah yang dapat dipetik ke dalam kehidupan nyata. Sifat elang yang tangguh dan fokus ini membuatnya ditakuti oleh mangsanya.

Saat memiliki tujuan, fokus dan bergeraklah seperti elang sehingga tujuan dapat dengan lebih mudah dicapai. Selain terkenal dalam fokusnya menggapai tujuan, elang juga memiliki sifat yang setia.

Seumur hidup elang dijalani dengan monogami yaitu setia pada satu pasangan sampai usianya berakhir. Kesetiaan elang inilah yang kemudian membuat spesiesnya berjumlah tidak banyak hingga dianggap sebagai hewan langka.

Burung elang juga merupakan hewan soliter atau penyendiri yang tidak terlalu suka berkelompok. Itulah mengapa, jarang sekali elang terbang bersama kawanannya karena lebih sering terbang sendiri.

Kemampuannya untuk melakukan segalanya sendiri adalah bentuk kemandirian dari hewan satu ini. Hal inilah yang membuat elang terkesan sebagai hewan yang tangguh.

Dari penjelasan di atas, diketahui bahwa hewan nasional Filipina adalah elang Filipina yang berukuran besar. Hewan tersebut memiliki sederet sifat yang baik dan dikenal sebagai satwa langka. (IMA)

Baca juga: Hewan Nasional Skotlandia dan Ciri-cirinya