Konten dari Pengguna

Mengenal Isu-Isu Sosial dalam PJOK dan Penjelasannya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
26 September 2024 16:17 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi isu-isu sosial dalam PJOK. Sumber foto: Pixabay/bottomlayercz0
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi isu-isu sosial dalam PJOK. Sumber foto: Pixabay/bottomlayercz0
ADVERTISEMENT
Pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan (PJOK) merupakan salah satu mata pelajaran wajib yang dipelajari di sekolah. Pada pengajarannya, terdapat beberapa isu-isu sosial dalam PJOK yang perlu diperhatikan. Adapun salah satu isu yang sering kali terjadi, yaitu berkaitan dengan gender (jenis kelamin).
ADVERTISEMENT
Pada dasarnya, PJOK merupakan pelajaran yang tidak hanya berkaitan dengan pengetahuan teoritis saja. Akan tetapi, juga meliputi keterampilan lain berupa strategi, teknik, dan evaluasi yang harus dikuasai oleh masing-masing peserta didik.

Mengenal Isu-Isu Sosial dalam PJOK beserta Penjelasannya

Ilustrasi isu-isu sosial dalam PJOK. Sumber foto: Pixabay/WikiImages
Berdasarkan buku Edukasi Pembelajaran PJOK Anak Sekolah Dasar, Samsul Azhar, dkk, (2022: 214), pendidikan jasmani, olahraga, dan kesehatan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pendidikan pada umumnya. Adanya pembelajaran ini mampu memengaruhi potensi peserta didik dalam hal kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Meskipun demikian, pembelajaran PJOK kerap memunculkan isu-isu sosial yang perlu dicermati. Tentunya isu sosial yang berkembang dapat menimbulkan hambatan, sehingga perlu untuk diminimalisir akar penyebabnya.
Selain itu, solusi yang juga penting dilakukan agar isu sosial tidak menimbulkan dampak yang negatif dalam proses belajar mengajar. Lebih lanjut, agar pembaca semakin memahaminya, di bawah ini merupakan isu-isu sosial dalam PJOK yang patut diketahui.
ADVERTISEMENT

1. Isu Gender

Gender atau jenis kelamin merupakan isu yang tidak asing lagi dalam PJOK. Hal ini dapat dipicu oleh anggapan dari peserta didik perempuan bahwa hanya olahraga tertentu saja yang ditujukan untuk perempuan. Misalnya, pada olahraga sepak bola yang dominan dimainkan oleh laki-laki.
Dampak dari isu tersebut akan mengakibatkan rendahnya partisipasi dan kontribusi siswa perempuan pada kegiatan fisik dan olahraga. Untuk solusinya, pihak sekolah dapat membentuk tim sepakbola perempuan dengan dukungan fasilitas yang dibutuhkan.

2. Olahraga Dianggap Sulit

Dalam PJOK, tentunya ada beragam jenis olahraga yang diajarkan untuk meningkatkan kemampuan fisik siswa. Isu sosial yang disebabkan oleh kondisi ini, yaitu adanya pemikiran bahwa olahraga tersebut sulit dan tidak menyenangkan.
Permasalahan ini terjadi karena kurangnya pengetahuan siswa terhadap olahraga yang dipelajari. Dampaknya proses pembelajaran akan berlangsung secara tidak maksimal.
ADVERTISEMENT
Oleh sebab itu, langkah yang dapat ditempuh di antaranya dengan menampilkan video edukasi tentang beragam permainan olahraga dan menyusun program untuk bermain olahraga tersebut.

3. Pemilihan Tim Beregu

Pada permainan beregu, siswa sering kali memilih dan memilah anggota kelompoknya sesuai dengan yang dikehendaki. Akibatnya, ada siswa lain yang tidak memperoleh kelompok.
Persoalan tersebut dapat disebabkan karena kecenderungan siswa untuk memilih rekan terdekatnya yang memiliki keunggulan sebagai anggota kelompok. Dampaknya yaitu permainan berlangsung monoton dan timbulnya kesenjangan sosial antar tim.
Solusi yang bisa dilakukan untuk isi tersebut antara lain dengan pembagian kelompok sesuai keputusan guru dan lebih menanamkan sifat kekeluargaan serta kerukunan dengan seluruh anggota kelas.
Isu-isu sosial dalam PJOK dapat mengakibatkan dampak yang buruk bagi kualitas pembelajaran. Oleh karenanya, langkah evaluasi perlu dilakukan pengajar, sebagai upaya untuk menciptakan proses pembelajaran yang mendorong kemajuan dan pengembangan diri bagi setiap peserta didik. (Riyana)
ADVERTISEMENT