Konten dari Pengguna

Mengenal Jaringan Seluler dan Jenis-jenisnya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
11 Juli 2023 19:01 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jaringan seluler adalah, sumber foto Pixabay on Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jaringan seluler adalah, sumber foto Pixabay on Pexels
ADVERTISEMENT
Jaringan seluler adalah jaringan telekomunikasi yang menghubungkan antar pengguna dengan praktis. Jaringan ini bersifat nirkabel (tanpa adanya perangkat atau kabel yang saling terhubung). Dengan adanya jaringan seluler, memudahkan manusia untuk saling mengetahui informasi dengan cepat.
ADVERTISEMENT
Seiring berjalanya waktu, jaringan seluler mengalami perkembangan hingga sekarang. Sehingga muncullah bermacam jenis jaringan seluler.

Jenis-jenis Jaringan Seluler

Ilustrasi jaringan seluler, photo by Rodrigo Santos on Pexels
Dikutip dari buku Telekomunikasi, Dr. Muladi, S.T., M.T., I Made Wirawan, S.T., M.T., Syafiq Ubadillah (2021; 129), tahapan perkembangan pada jaringan seluler diawali dengan teknologi 1G, 2G, 3G, 4G, dan 5G secara berurutan dalam kurun waktu beberapa tahun.
Berikut jenis-jenis jaringan seluler yang perlu diketahui:

1. Jaringan 1G

Jaringan 1G merupakan teknologi jaringan pertama yang ditemukan pada tahun 1980. Teknologi koneksi 1G ini disebut sebagai AMPS (Advanced Mobile Phone Service) berupa teknologi handphone dengan memanfaatkan sistem gelombang radio sederhana. Jaringan ini memiliki kecepatan rendah, dengan jangkauan yang sangat sempit sehingga belum bisa digunakan secara luas. Hanya bisa melayani komunikasi data dalam kecepatan rendah.
ADVERTISEMENT

2. Jaringan 2G

Jaringan 2G mulai dikenal pada tahun 1990an yang disebut sebagai Global System for Mobiles (GSM) dan Code Division Multiple Access (CDMA). Jaringan ini sudah dapat mengirim teks (SMS) dan suara. Akan tetapi, fitur ini menghabiskan biaya yang besar karena penggunaan dial up yang dihitung per menit jika pengguna ingin terhubung ke internet.

3. Jaringan 2.5G

Akhir tahun 1990, teknologi 2.5G muncul menggantikan jaringan 2G yang dikenal dengan Enhanced Data Rates for GSM Evolution (EDGE). Pengguna yang menggunakan jaringan ini bisa menikmati akses yang lebih cepat dan dapat mengirim MMS.

4. Jaringan 3G

Jaringan ini diperkenalkan pada awal tahun 2000an sebagai Wideband Code Division Multiple Accses (WCDMA) dengan kecepatan transfer data cepat (144Kbps-2 Mbps). Jaringan ini dapat melayani data broandband seperti internet, video streaming, video conference, video on demand, music on demand, dll.
ADVERTISEMENT

5. Jaringan 3.5G

Jaringan 3.5G menggunakan teknologi High Speed Downlink Packet Access (HSDPA) yang memiliki jaringan dan kecepatan yang lebih baik. Jaringan ini mendukung pengguna dalam mengunduh beragam sajian multimedia, seperti video, musik, game online, memainkan kumpulan lagu secara penuh, dan lainnya.

6. Jaringan 4G

Jaringan 4G menggunakan teknologi Long Term Evolution (LTE) yang memiliki kecepatan 49-50 Mbps dengan latensi 50 milidetik. Dengan kecepatan yang tinggi, koneksi jaringan ini dapat digunakan untuk berbagai kepentingan dalam mengakses internet.

7. Jaringan 5G

Jaringan terbaru yang sekerang sudah mulai kita ketahui yaitu jaringan 5G yang mana teknologi ini juga masih dalam tahap pengembangan. Jaringan 5G memiliki kecepatan hingga 10 Gbps dengan latensi 1 milidetik. Jaringan 5G mampu memberikan layanan streaming film dan video dengan kualitas tinggi, kualitas video call lebih lancar dan jernih, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Seiring waktu, jaringan seluler akan terus berkembang. Penggunaan teknologi komunikasi semakin canggih dan semakin mudah. Maka manfaatkan perkembangan tersebut untuk hal-hal yang positif.(IJS/MRZ)