Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.92.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Keseimbangan Asimetris dalam Desain Grafis
15 September 2023 10:19 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam desain grafis terdapat dua macam keseimbangan (balance) salah satunya yaitu keseimbangan asimetris. Keseimbangan asimetris adalah keadaan suatu komponen yang tidak seimbang.
ADVERTISEMENT
Desain grafis merupakan seni dan praktek dalam menciptakan visual dan teks untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada suatu khalayak. Dalam pengaplikasiannya, desain grafis melibatkan prinsip dasar desain grafis, salah satunya yaitu keseimbangan.
Pengertian Desain Grafis
Dikutip dalam buku Desain grafis untuk sosial media oleh Antonius Fran Setiawan (2023:1-2) tujuan desain grafis yaitu menciptakan visual yang menarik dan efektif untuk mencuri perhatian khalayak, menyampaikan pesan atau informasi dengan jelas dan membangun citra merek yang kuat.
Desain grafis dapat digunakan dalam berbagai konteks, seperti desain logo, poster, brosur, kemasan produk makanan, buku, majalah, situs web, dan aplikasi.
ADVERTISEMENT
Apa Itu Keseimbangan Asimetris?
Keseimbangan atau balance adalah prinisp yang digunakan untuk mengatur elemen-elemen desain sehingga memberikan kesan seimbang dan harmonis. Terdapat dua jenis keseimbangan dalam grafis, salah satunya yaitu keseimbangan asimetris.
Keseimbangan asimetris adalah pengaturan berbeda dengan berat yang sama dari komposisinya pada setiap sisi halaman. Sehingga jika dilihat antar komponen atau antar sisi memiliki luas yang berbeda.
Dikutip dalam buku Dasar-Dasar Desain Komunikasi Visual (DKV) oleh Subria Mamis, I Nyoman Agus Suarya Putra, I Made Marthana Yusa, dkk (2023 :35) keseimbangan asimetris tercapai ketika elemen atau komponen di kedua sisi sumbu pusat tidak sama. Atau hal ini juga dapat tercapai ketika sumbu vertikal yang membagi dua elemen tidak ditempatkan langsung di tengah halaman.
ADVERTISEMENT
Dalam keseimbangan asimetris elemen yang lebih sempit harus memiliki bobot visual yang lebih berat daripada elemen yang lebih besar untuk mendapatkan tampilan yang seimbang.
Desain asimetris memberikan kesan informal, modern, dinamis, menantang, dan berani. Contoh desain dengan keseimbangan asimetris, di mana pengaturan komponen grafis tanpa sumbu simetri sehingga terlihat bebas dan informal.
Keseimbangan asimetris adalah posisi elemen-elemen visual antara sisi kanan, kiri, atas, bawah tidak sama, namun tetap terasa seimbang. Keseimbangan asimetris cocok untuk desain yang modern, hi-tech, bersahabat, dan muda. (MRZ)