Mengenal Kordes KKN dan Keuntungannya

Ilustrasi mengenal kordes KKN. Foto: Pixabay.

Kordes KKN adalah ketua dan pemimpin pada kegiatan kuliah kerja nyata. Kordes ini mempunyai tugas dan fungsi sebagai ketua yang nantinya akan menjadi jembatan penghubung komunikasi antara pihak desa, masyarakat, dan panitia. Biasanya, kordes ini akan dipilih melalui musyawarah antar kelompok kuliah kerja.

Perlu diketahui bahwa dalam pembentukan struktur pada kepengurusan posko KKN diperlukan kesepakatan antara satu dengan yang lainnya. Pasalnya, hal ini akan memengaruhi kekompakan dan kinerja kelompok tersebut ke depannya.

Pengertian Kordes KKN

Ilustrasi mengenal kordes KKN. Foto: Pixabay.

Mengutip buku yang berjudul Kuliah Kerja Nyata Dari Rumah Berbasis Pemberdayaan Masyarakat (KKN – DR Sisdamas) Masa Wabah Covid-19, Amar Ali Aulia (2021:36), Kuliah Kerja Nyata atau KKN adalah mata kuliah praktik yang dilaksanakan dalam rangka pengabdian kepada masyarakat.

Dalam kegiatan KKN, tentu akan ada seseorang yang bertanggung jawab selama masa KKN berlangsung seperti ketua kelompok. Kordes KKN adalah ketua kelompok yang akan bertanggung jawab selama kegiatan KKN.

Perlu diketahui bahwa kegiatan Kuliah Kerja Nyata ini adalah kegiatan yang rutin ada di setiap tahunnya. Kegiatan ini merupakan kegiatan wajib yang diikuti mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk kelulusannya di universitas.

Tidak hanya sebagai syarat kelulusan, di sini mahasiswa dituntut untuk bisa mengaplikasikan pelajaran yang telah diterima saat berkuliah kepada masyarakat secara langsung.

Keuntungan Kordes KKN

Ilustrasi mengenal kordes KKN. Foto: Pixabay.

Menjadi seorang kordes KKN tentu mempunyai keuntungan bagi orang tersebut. Berikut adalah keuntungannya.

1. Mempunyai Pengalaman Menjadi Pemimpin

Seseorang yang ditunjuk sebagai kordes pasti punya pengalaman menjadi seorang pemimpin, entah dalam lingkungan yang kecil atau besar. Jika orang tersebut belum pernah menjadi pemimpin, maka dari kegiatan ini jiwa kepemimpinan akan terbentuk dengan baik.

Pasalnya, di sini kordes akan belajar bagaimana membuat manajemen waktu yang efektif, menjadi jembatan penghubung antar panitia dan warga, serta banyak kegiatan lainnya.

2. Mempunyai Relasi

Seorang kordes akan menjadi jembatan penghubung komunikasi antara panitia KKN, masyarakat, dan aparatur desa. Maka dari itu, kordes akan memiliki banyak hubungan dengan orang-orang tertentu, seperti sesepuh desa, masyarakat desa, serta stakeholder terkait dengan bidang dan programnya.

Singkatnya, kordes KKN adalah ketua dan pemimpin pada kegiatan kuliah kerja nyata. Semoga informasi ini bermanfaat dan bisa menambah wawasan. (LFP)

Baca Juga: 2 Contoh Logbook KKN dan Cara Membuatnya