Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mengenal Pembina OSIS dan Tugasnya
13 Juli 2024 16:23 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS ) merupakan organisasi penting yang menjadi wadah untuk belajar berorganisasi, mengembangkan keterampilan, dan mengasah jiwa kepemimpinan. Struktur OSIS terdiri dari pembina OSIS, di mana pembina OSIS adalah orang yang bertugas memberikan masukan kepada pengurus OSIS sekaligus membina melalui kegiatan organisasi.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Manajemen Layanan Khusus di Sekolah, Wildan Zulkarnain (2022:106), OSIS adalah organisasi yang mengutamakan kekeluargaan dan gotong royong, serta menjunjung tinggi musyawarah mufakat dalam menjalankan kegiatannya.
OSIS memiliki peran penting dalam menyediakan ruang bagi peserta didik untuk mengekspresikan diri dan mengaktualisasikan potensi mereka di berbagai bidang, seperti sains, seni, olahraga, jurnalistik, teknologi, sastra, dan lainnya. Untuk itulah, pembina OSIS sangat dibutuhkan dalam mengawal siswa menjalankan semua kegiatan ini.
Pembina OSIS adalah Pembimbing Penting bagi Siswa
Pembina OSIS memiliki peran penting dalam mengarahkan dan membimbing siswa agar organisasi ini dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuannya.
Pembina OSIS adalah Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan guru yang dipilih oleh Kepala Sekolah. Guru yang dipilih dinilai sudah memiliki pengalaman dan pemahaman mendalam mengenai organisasi siswa serta memiliki kemampuan untuk membimbing dan mengarahkan siswa.
ADVERTISEMENT
Pembina OSIS memiliki berbagai tugas yang harus dilakukan untuk memastikan organisasi ini berfungsi dengan baik dan mampu mencapai tujuannya. Berikut adalah beberapa tugas utama pembina OSIS.
1. Memberikan Bimbingan dan Arahan
Pembina OSIS bertugas memberikan bimbingan dan arahan kepada pengurus OSIS dalam menjalankan tugas-tugas mereka. Hal ini mencakup memberikan nasihat tentang cara mengelola organisasi, menyusun program kerja, dan menyelesaikan masalah yang mungkin muncul.
2. Membantu Menyusun Program Kerja
Pembina OSIS harus membantu pengurus dalam menyusun program kerja tahunan. Program kerja ini harus mencakup berbagai kegiatan yang mendukung pengembangan keterampilan siswa, baik akademis maupun non-akademis. Pembina juga harus memastikan bahwa program kerja tersebut realistis dan dapat dilaksanakan.
3. Mengawasi Pelaksanaan Kegiatan
Setelah program kerja disusun, pembina OSIS bertugas mengawasi pelaksanaan kegiatan tersebut. Pembina harus memastikan bahwa setiap kegiatan berjalan sesuai rencana dan tujuan yang telah ditetapkan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, pembina juga harus mengawasi penggunaan anggaran dan sumber daya lainnya agar kegiatan dapat berjalan dengan lancar dan efisien.
4. Menjadi Penghubung Antara OSIS dan Pihak Sekolah
Pembina OSIS juga berperan sebagai penghubung antara OSIS dan pihak sekolah, termasuk kepala sekolah, guru, dan staf lainnya. Pembina harus menyampaikan informasi dan laporan mengenai kegiatan OSIS kepada pihak sekolah serta menyampaikan masukan atau permintaan dari OSIS kepada pihak sekolah.
5. Memberikan Penilaian dan Evaluasi
Setiap akhir periode, pembina OSIS bertugas memberikan penilaian dan evaluasi terhadap kinerja pengurus OSIS. Penilaian ini mencakup berbagai aspek, seperti kemampuan kepemimpinan, kerja sama, dan pencapaian program kerja. Evaluasi ini penting untuk memberikan masukan dan rekomendasi yang konstruktif bagi pengurus OSIS selanjutnya.
6. Menjadi Motivator dan Inspirator
Selain tugas-tugas teknis, pembina OSIS juga harus menjadi motivator dan inspirator bagi pengurus OSIS. Pembina harus mampu memberikan semangat dan motivasi kepada siswa untuk terus belajar dan berprestasi, baik dalam kegiatan OSIS maupun kegiatan akademis lainnya.
ADVERTISEMENT
Bisa dikatakan pembina OSIS adalah orang yang memiliki peran yang sangat penting dalam mengarahkan dan membimbing siswa dalam berorganisasi. Termasuk juga untuk memastikan bahwa OSIS dapat berfungsi dengan baik dan mencapai tujuannya.
Oleh karena itu, keberadaan pembina OSIS yang kompeten dan berdedikasi sangat dibutuhkan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang dinamis dan mendukung pengembangan potensi siswa secara maksimal. (VAN)
Baca juga: Mengenal Jabatan OSIS SMK dan Tugasnya