Mengenal Peran Main Vocalist dalam Grup K-Pop beserta Peran Anggota Lainnya

Main vocalist adalah. Gambar hanya ilustrasi. Sumber: Unsplash/Vidar Nordli-Mathisen

K-Pop adalah grup vokal pria asal Korea yang banyak digandrungi berbagai kalangan terutama remaja. Main vocalist adalah salah satu bagian penting dari posisi vokal tersebut.

Selain main vocalist, ada juga lead vocalist dan sub vocalist. Ketiga posisi vocalist tersebut sama-sama berperan sebagai penyanyi dan harus mampu menjaga kestabilan nada sebuah lagu.

Peran Main Vocalist dalam Grup K-Pop

Main vocalist adalah. Gambar hanya ilustrasi. Sumber: Unsplash/Matthew Ball

Dikutip dari buku Implementasi Peran Supak Gorong dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia, Tony Suhartatik (2020: 11), peran adalah suatu pemetakan pikiran yang dikembangkan.

Hal ini bertujuan agar bisa memaksimalkan kemampuan atau potensi pikiran dengan menggunakan otak kanan dan kiri secara simultan. Main vocalist merupakan sebuah kata yang berasal dari bahasa Inggris yaitu main dan vocalist.

Main berarti utama dan vocalist yang berarti vokalis atau penyanyi. Main vocalist adalah anggota dalam grup K-Pop yang berperan utama dalam menyanyikan sebuah lagu. Posisi tersebut diberikan kesempatan untuk bernyanyi dalam bagian paling banyak.

Biasanya yaitu pada bagian chorus atau ad-lib (improvisasi). Peran tersebut harus disertai dengan kemampuan teknik vokal ekselen. Main vocalist adalah member yang memiliki kemampuan bernyanyi hingga tingkatan high note.

Baca juga: Pengertian Center dalam KPOP dan Perbedaannya dengan Posisi Lain

Peran-peran Anggota dalam Grup K-Pop

Main vocalist adalah. Gambar hanya ilustrasi. Sumber: Unsplash/Tony Pham

Grup K-Pop terbentuk dari masa pelatihan yang cukup panjang dengan tugas dan peran yang ditentukan. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk menonjolkan bakat dan kemampuan dari idol yang bersangkutan.

Selain main vocalist, peran-peran anggota dalam grup K-Pop cukup banyak, beberapa di antaranya sebagai berikut.

Main vocalist adalah member yang cenderung lebih banyak mendapatkan bagian solo. Baik main, lead maupun sub vocalist, ketiganya harus berkontribusi dan memberikan kualitas suara terbaik dalam bernyanyi. (MAE)