Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Satelit Jupiter yang Jumlahnya Terus Bertambah
27 Maret 2024 9:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Satelit yang berhubungan dengan Jupiter ini bukanlah satelit buatan NASA yang diterbangkan ke ruang angkasa. Satelit ini adalah benda langit yang menyertai planet Jupiter.
Mengenal Satelit Jupiter
Dikutip dari IPA Terpadu untuk SMP dan MTs Kelas IX Semester 2 Jilid 3B, Mikrajuddin Abdullah dan Kawan-kawan (2007:66), satelit adalah benda angkasa yang mengelilingi planet. Satelit dan planet bersama-sama mengelilingi matahari.
Contoh paling mudah adalah bulan yang merupakan satu-satunya satelit bumi. Tidak semua planet memiliki satelit dan tidak semua satelit berbentuk bulat. Sedangkan Jupiter, bersama Saturnus dan Uranus memiliki satelit hingga berjumlah puluhan.
Berikut adalah beberapa fakta yang penting untuk diketahui tentang satelit Jupiter .
1. Penyebab Jumlah Satelit dari Jupiter Bertambah Terus
Setidaknya ada 3 penyebab sehingga jumlah satelit Jupiter terus bertambah, yaitu:
ADVERTISEMENT
2. Jumlah Satelit Planet Jupiter
Minor Planet Center (MPC) mengumumkan bahwa mereka telah memasukkan 12 satelit baru dalam jajaran satelit Jupiter. Publikasi ini membuat Jupiter menjadi planet dengan satelit terbanyak, mengalahkan Saturnus yang memiliki 83 satelit.
Penemuan tersebut wajar baru terjadi sekarang karena ukuran satelit tersebut kecil sehingga membutuhkan peralatan yang lebih baik untuk mendeteksi keberadaannya.
2. Satelit-satelit Terbesar Jupiter
Sebagai planet terbesar, diameter Jupiter adalah 142.984 km. Planet yang besar memiliki satelit-satelit dengan ukuran yang besar pula.
ADVERTISEMENT
Satelit-satelit terbesar Jupiter, yang juga merupakan satelit terbesar dalam tata surya dtemukan oleh Galileo Galilei pada tahun 1610, yaitu:
Penemuan satelit Jupiter beberapa waktu lalu bukanlah yang terakhir. Tata surya yang dinamis masih memungkinkan akan ditemukannya satelit baru. (lus)