Mengenal Seni Rupa Dua Dimensi yang Memiliki Fungsi sebagai Benda Pakai

Ilustrasi seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai. Foto: Unplash

Seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai biasa disebut dengan seni rupa terapan. Pasalnya, seni rupa terapan hadir dengan karya yang lebih mengutamakan fungsi tertentu.

Sama seperti cabang seni yang lainnya, seni rupa terapan identik dengan kreativitas atau kekreatifan. Hal ini tidaklah mengherankan jika karya seni rupa dilahirkan melalui proses kreatif dengan fungsi tertentu.

Pengertian Seni Rupa Dua Dimensi

Ilustrasi seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai. Foto: Unplash

Mengutip dari buku Seni Budaya SMA/MA Kelas 10, Gramedia Widiasarana Indonesia (2021:2), seni rupa adalah hasil karya ciptaan manusia baik berbentuk dua dimensi maupun tiga dimensi. Umumnya, seni rupa diwujudkan dalam bentuk rupa secara visual dengan keindahan sehingga dapat dinikmati melalui penglihatan.

Karya seni rupa terwujud dari unsur-unsur pembentuk yang dapat dilihat dengan indra penglihatan dan bisa diraba maupun dirasakan, sehingga memberikan perasaan batin tertentu kepada penikmatnya. Menurut bentuknya, seni rupa dibagi menjadi karya seni rupa dua dimensi dan karya seni rupa tiga dimensi.

Pada dasarnya, seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seni rupa dua dimensi yang mempunyai fungsi sebagai benda pakai dikenal dengan seni rupa terapan (applied art).

Seni terapan lebih terfokuskan pada fungsi dari sebuah karya seni yang akan dibuat, tanpa melepas aspek estetisnya. Karya seni rupa ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan praktis atau memenuhi kebutuhan sehari-hari secara materil.

Ini berarti bahwa kelahiran karya seni terapan merupakan bagian dari kebutuhan manusia atau masyarakat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Contoh seni terapan adalah seni dekorasi, ilustrasi, reklame, batik, keramik, dan lain sebagainya.

Prinsip Seni Rupa Dua Dimensi

Ilustrasi seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai. Foto: Unplash

Prinsip seni rupa adalah beberapa prinsip dasar yang mampu menunjang unsur dalam suatu karya. Suatu prinsip seni rupa dapat menciptakan fungsi dari sebuah karya seni. Adapun prinsip-prinsip dalam berkarya seni rupa dua dimensi bisa diketahui sebagai berikut.

1. Prinsip Kesatuan

Prinsip kesatuan disebut juga dengan unity. Tujuan dari prinsip ini adalah agar semua unsur dalam seni rupa dua dimensi saling berpadu berbentuk komposisi yang indah.

2. Prinsip Gradasi

Prinsip gradasi adalah sebuah prinsip yang berkaitan erat dengan susunan warna berdasarkan tingkatan tertentu.

3. Prinsip Penekanan

Prinsip penekanan adalah prinsip yang berkaitan dengan pengulangan secara teratur antara satu atau lebih unsur pada karya seni rupa dua dimensi.

4. Prinsip Keselarasan

Prinsip keselarasan adalah prinsip yang menghendaki adanya harmonisasi dari unsur-unsur seni rupa dua dimensi.

5. Prinsip Keseimbangan

Prinsip keseimbangan adalah prinsip yang berkaitan dengan kesan pada susunan dari unsur-unsur seni rupa dua dimensi yang seimbang.

6. Prinsip Komposisi

Prinsip komposisi adalah prinsip yang berkaitan dengan pengaturan dari unsur-unsur seni rupa dua dimensi sehingga karya menjadi serasi dan nampak menarik.

7. Prinsip Kesebandingan

Prinsip kesebandingan disebut juga dengan proporsi. Prinsip ini berkaitan erat dengan keteraturan serta penyesuaian wujud karya seni rupa dua dimensi.

Baca juga: 4 Fungsi Sketsa dalam Bidang Seni Rupa

Itulah penjelasan mengenai seni rupa dua dimensi yang memiliki fungsi sebagai benda pakai. Semoga bermanfaat. (NTA)