Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Sifat Polimer beserta Pengertian dan Strukturnya
1 Februari 2024 16:52 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sifat polimer merupakan sebuah sifat yang dimiliki oleh molekul raksasa yang terbentuk dari susunan ulang ratusan bahkan ribuan molekul sederhana. Polimer mempunyai massa molekul relatif sangat besar dan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.
ADVERTISEMENT
Dalam suatu penelitian polimer telah mencapai tingkat kemajuan yang menyebabkan penemuan berbagai macam polimer konduktor dan semikonduktor. Salah satu cara untuk membuat polimer menjadi jenis konduktor adalah dengan menambahkan karbon aktif.
Sifat Polimer beserta Pengertiannya
Dikutip dari buku Kimia untuk SMA/MA Kelas XII, Suyatno dkk (2007: 241), pengertian polimer adalah ikatan rangkap satuan ulang dari satu senyawa (monomer) yang saling berkaitan dan membentuk rantai panjang.
Polimer merupakan golongan bahan kimia yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Golongan bahan ini dapat ditemui pada tubuh makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan. Selain itu, juga ada yang dibuat pada suatu industri.
Sifat polimer dapat dipengaruhi oleh struktur dan jenis monomernya. Beberapa sifat tersebut adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Kelenturan dan Kekakuan
Sifat yang pertama adalah kelenturan dan kekakuan. Sifat ini berkaitan dengan kekuatan tarik, tekan dan ketahanan terhadap patahan, sehingga mampu bertahan terhadap korosi.
Kekuatan tarik akan menunjukan sifat terhadap adanya tarikan. Sedangkan, kekuatan tekan menunjukan sifat kebalikan dari kekuatan tarik terhadap polimer.
2. Kekuatan terhadap Panas
Selanjutnya adalah sifat kekuatan terhadap panas. Jenis polimer yang yang memiliki kekuatan tersebut adalah polimer aromatik. Pada umumnya, polimer ini tahan terhadap temperatur tinggi, hal ini kemudian dikembangkan untuk keperluan industri penerbangan.
Struktur Polimer
Polimer tersusun dari struktur yang dibuat dari proses polimerisasi. Metode tersebut merupakan metode pembuatan polimer sintetis dengan mengombinasikan berbagai macam molekul kecil yang disebut monomer.
Secara keseluruhan, struktur molekul-molekul kecil ini dikombinasikan hingga menjadi satu rangkai molekul dengan ikatan kovalen. Hal ini menimbulkan beberapa reaksi kimia yang muncul di dalam proses tertentu.
ADVERTISEMENT
Sebagai contoh yaitu pada saat pemanasan dan tekanan yang mampu mengubah ikatan kimiawi dalam menyatukan seluruh satuan monomer. Hasil dari proses ini adalah polimer dengan struktur ikatan yang beragam.
Baca juga: Pengertian Polimer Alam dan Contohnya
Adanya sifat polimer yang khas dapat memengaruhi pemanfaatannya dalam dunia industri. Selain sifat yang telah disebutkan, sifat lainnya dapat meliputi degradibilitas, kekristalan dan konduktivitas listrik. (MAE)