Mengenal Sifat-sifat Otot dan Cara Kerjanya

Ilustrasi sifat-sifat otot. Sumber: unsplash.com/ Nigel Msipa

Sifat-sifat otot ternyata ada dua. Di mana keduanya memiliki cara kerja yang berbeda. Salah satunya bisa terlihat dengan mudah melalui praktik sederhana, yaitu dengan menekuk lengan dan perhatikan bagian lengan atas.

Pada saat lengan ditekuk, otot akan ada yang berkontraksi dan selebihnya berelaksasi. Kontraksi biasanya ditunjukkan dengan keadaan otot yang menegang sedangkan relaksasi adalah kondisi saat otot tenang atau rileks.

2 Sifat-sifat Otot beserta Cara Kerjanya dalam Ilmu Biologi

Ilustrasi sifat-sifat otot. Sumber: unsplash.com/ unsplash+

Terdapat beberapa jenis otot yang ada dalam tubuh manusia, yang sering digunakan untuk bergerak adalah otot lurik. Menurut buku IPA Biologi Jilid 2, Saktiyono (hal. 52), sifat-sifat otot, yaitu berlawanan (antagonis) dan ada yang bersamaan (sinergis). Berikut ini penjelasannya.

1. Antagonis

Sifat otot yang pertama, yaitu antagonis yang artinya berlawanan. Cara kerja sifat antagonis adalah melibatkan dua otot yang jika satu otot berkontraksi, maka otot yang lain relaksasi misalnya yang terdapat pada otot lengan atas.

Ada dua otot di lengan atas yang akan saling bekerja berlawanan, yaitu otot bisep dan trisep. Otot bisep terletak pada bagian depan lengan, sedangkan otot trisep menempel pada tulang rangka lengan atas bagian belakang.

Baca juga: Jenis-jenis Otot pada Manusia beserta Fungsinya

Ketika bisep depan berkontraksi, maka otot trisep akan relaksasi. Otot lengan belakang akan tertarik ke atas begitu pun sebaliknya. Ketika yang satu kontraksi, yang lain akan relaksasi. Selain otot lengan, otot lain yang antagonis, yaitu otot tungkai kaki ketika menjauh dari tubuh (abduktor dan adduktor).

2. Sinergis

Sinergis artinya bekerja sama. Jadi, beberapa kelompok otot bekerja secara bersamaan untuk menjalankan fungsi tertentu. Cara kerja sifat sinergis pada otot, yaitu bekerja secara bersamaan. Misalnya, otot-otot yang terdapat pada pergelangan tangan dan telapak tangan yang selalu bekerja seirama.

Ketika otot tangan bekerja untuk bergerak, misalnya mengetik, maka seluruh bagian otot akan kontraksi. Baru kemudian setelah istirahat dan tidak digunakan, maka otot akan relaksasi.

Sifat-sifat otot yang telah disebutkan di atas perlu diketahui agar pembaca lebih memahami bagaimana cara kerja otot. Sehingga diketahui bagian otot mana saja yang bekerja secara antagonis maupun sinergis. (IMA)