Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Struktur Organ Reproduksi Pria dan Fungsinya
28 September 2023 14:44 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam ilmu biologi, ada materi yang mempelajari struktur organ reproduksi pria dan fungsinya, serta masing-masing nama organ dan perannya untuk sistem reproduksi.
ADVERTISEMENT
Pria memiliki sistem reproduksi yang berbeda dengan wanita. Dengan mempelajari dan memahaminya, akan menambah wawasan dalam menjaga kesehatan organ-organ reproduksi tersebut.
Struktur Organ Reproduksi Pria dan Fungsinya
Menurut buku Fisiologi Sistem Reproduksi Pria, Ciky Moch Rizal (2021:1), sistem reproduksi pria merupakan kesatuan dari beberapa organ yang mempunyai fungsi dan aktivitas terkait, salah satunya menghasilkan spermatozoa.
Berikut struktur organ reproduksi pria dan penjelasannya.
1. Penis
Penis merupakan organ pada sistem reproduksi pria yang menjadi alat untuk beraktivitas seksual pada hubungan seksual. Fungsinya untuk penetrasi ke dalam vagina.
Organ eksternal pada pria ini menjadi jalan lewatnya sperma dan urin. Saat penis ereksi, corpora cavernosa akan menekan bagian uretra tempat buang air kecil, sehingga hanya air mani yang keluar saat orgasme.
ADVERTISEMENT
Penis terdiri dari 3 bagian yaitu akar pada dinding perut, batang atau tubuh, dan kelenjar atau kepala penis pada ujungnya.
2. Skrotum
Skrotum adalah kantung kulit longgar seperti kantong yang menggantung di belakang penis. Organ ini meliputi testis serta saraf dan pembuluh darah.
Fungsinya adalah mengontrol suhu testis agar dapat melindunginya.
3. Testis
Struktur organ reproduksi pria selanjutnya adalah testis. Testis adalah organ berbentuk oval yang terletak pada skrotum. Memiliki ukuran sebesar dua buah zaitun besar.
Fungsi dari organ testis adalah memproduksi testosteron, hormon seks utama pria, dan untuk memproduksi sperma.
4. Epididimis
Organ epididimis berbentuk tabung panjang melingkar yang terletak di bagian belakang setiap testis. Fungsinya adalah membawa dan menyimpan sel sperma yang dibuat oleh testis.
ADVERTISEMENT
5. Organ Internal
Selanjutnya struktur organ reproduksi pria terdiri dari organ dalam juga. Meliputi vas deferens, saluran ejakulasi, uretra, vesikula seminalis, kelenjar prostat, dan kelenjar bulbouretral.
Demikian penjelasan tentang struktur organ reproduksi pria dan fungsinya agar menjadi pembelajaran untuk menjaga kesehatan serta menambah wawasan dalam ilmu tentang sistem reproduksi manusia. (DVA)