Konten dari Pengguna

Mengenal Tumbuhan Paku-Pakuan dan Klasifikasinya

Ragam Info
Akun yang membahas berbagai informasi bermanfaat untuk pembaca.
4 Agustus 2024 16:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi tumbuhan paku-pakuan. Sumber foto: Pixabay/Joko_Narimo
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi tumbuhan paku-pakuan. Sumber foto: Pixabay/Joko_Narimo
ADVERTISEMENT
Tumbuhan paku-pakuan termasuk tumbuhan berpembuluh dan berkormus paling sederhana. Jenis ini juga disebut sebagai kormofita berspora karena dapat bereproduksi secara aseksual dengan spora.
ADVERTISEMENT
Tumbuhan paku memiliki habitat yang cukup luas. Namun spesies tanaman tersebut cenderung tidak tahan dengan kondisi air yang terbatas, sehingga tidak dapat tumbuh di kawasan kering (gurun) serta daerah bersalju abadi.

Mengenal Tumbuhan Paku-Pakuan beserta Klasifikasinya

Ilustrasi tumbuhan paku -pakuan. Sumber foto: Pixabay/Wow_Pho
Berdasarkan buku Ensiklopedia Plantae: Jenis-Jenis Tumbuhan Paku, Majella Setyawan, (2024: 1), tumbuhan paku-pakuan (Pteridophyta) adalah divisi dari kingdom Plantae. Tanaman ini tergolong dalam kelompok tumbuhan berklorofil. Untuk cara hidupnya, yaitu secara saprofit, epifit, dan hidup di atas tanah maupun air.
Tumbuhan paku dapat dibedakan menjadi empat kelas. Adapun klasifikasi tumbuhan paku lengkap dengan penjelasannya adalah sebagai berikut.

1. Kelas Psilophytinae/Psilopsida

Kelas Psilopsida dapat dikenal juga sebagai jenis paku telanjang. Disebut demikian karena tumbuhan ini mempunyai daun yang kecil dan berakar sejati. Psilophytinae umumnya ditemukan dalam bentuk fosil, karena kebanyakan hidup di zaman purba. Salah satu contohnya yaitu Psilotum sp.
ADVERTISEMENT

2. Kelas Equisetinae

Equisetinae atau Spenopsida memiliki daun tunggal yang berukuran kecil (mikrofil) dan tersusun melingkar. Menurut buku Biologi SMA/MA Kls X (Diknas), Gunawan Susilowarno, dkk, (hal.173), Batang tanaman ini berongga, berbuku-buku, dan tumbuh tegak.
Adapun untuk bagian sporangium terletak dalam strobilus (kerucut). Contohnya yaitu Equisetum (paku ekor kuda) yang tumbuh di dataran tinggi dan Calamites. Keseluruhan spesiesnya berjumlah 15.

3. Kelas Lycopodinae/Lycopsida

Kelas Lycopodinae termasuk klasifikasi tumbuhan paku yang memiliki karakteristik yang khas. Lycopodinae atau Lycophyta ini mempunyai ciri-ciri batangnya seperti kawat, berdaun kecil, dan sporangium membentuk strobilus. Contohnya yaitu Selaginella, Isoetes, dan Lycopodium.

4. Kelas Filicinae

Kelas Filicinae mempunyai anggota yang cukup banyak. Jenis inilah yang kemudian disebut sebagai tumbuhan paku. Beberapa contohnya antara lain Marsilea creanata, Plathycerium sp (tanduk rusa), Adiatum cuneatum (suplir), dan Salvinia natans.
ADVERTISEMENT
Tumbuhan paku-pakuan merupakan kelompok tanaman yang memiliki karakteristik dan siklus hidup yang khas. Mempelajari hal tersebut dapat memberikan wawasan tentang keragaman klasifikasi tumbuhan dan peranannya dalam ekosistem di alam. (Riyana)