Mengenal Ukuran Ikan Anglerfish dan Karakteristiknya

Ilustrasi ukuran ikan anglerfish. Sumber foto: Pixabay/churananngm

Anglerfish merupakan salah satu jenis ikan yang habitat hidupnya di laut. Ikan ini banyak dikenal karena memiliki ketampakan bentuk yang unik. Selain itu, karakteristik ukuran ikan anglerfish juga cukup menarik perhatian karena berbeda dengan spesies ikan pada umumnya.

Anglerfish mempunyai tampilan yang seringkali dianggap menyeramkan. Meskipun begitu, ikan tersebut tidak berbahaya bagi manusia karena kemampuan berburu pasif dan kulitnya mudah rapuh.

Mengenal Ukuran Ikan Anglerfish berserta Karakteristiknya

Ilustrasi ukuran ikan anglerfish. Sumber foto: Pixabay/PublicDomainPictures

Mengutip buku Segala Sesuatu Tentang Makhluk Hidup, Azzurrino Riski, (2018 : 55), ikan pemancing punggung bungkuk atau anglerfish merupakan maskot ikan laut dalam. Ikan ini dapat hidup pada kedalaman 4.500 meter di bawah permukaan air laut.

Ikan anglerfish ditemukan pertama kali ditemukan pada tahun 1833. Saat ini telah terdapat ± 200 spesies ikan anglerfish yang terbagi atas 12 famili yang berbeda. Hanya saja baru 6 spesies yang baru didokumentasikan. Karena itulah, masih ada bentuk lainnya yang akan muncul.

Secara fisik, ikan anglerfish mempunyai ciri yang menonjol. Misalnya pada ukurannya. Dalam hal ini, ukuran ikan anglerfish sangat bervariasi karena adanya dimorfisme seksual ikan. Umumnya ikan anglerfish berukuran 18 sentimeter dan ada juga yang mencapai 100 sentimeter.

Selain itu, ikan anglerfish juga memiliki karakteristik lain yang mudah dikenali. Adapun beberapa cirinya adalah sebagai berikut.

1. Memiliki Sulur Bercahaya

Ikan anglerfish mempunyai sulur di kepalanya yang menyala. Berdasarkan buku Worst 10: Fakta Terburuk & Menyeramkan di Dunia & Indonesia, Puspa Swara, (2011:60), nyala sulur itu dapat digunakan untuk menarik mangsa di kedalaman samudra yang gelap. Asal cahaya pada sulur anglerfish ini diperoleh dari bakteri bioluminesensi yang hidup di organ esca.

2. Rahang Lebar

Anglerfish dilengkapi dengan struktur rahang dan mulut yang lebar. Adanya ciri tersebut memungkinkan anglerfish dapat membuka mulut dengan sangat ekstrem. Bahkan, ikan ini bisa menelan mangsa yang besarnya dua kali dari tubuhnya sendiri.

3. Metabolisme Lambat

Habitat ikan anglerfish memiliki pasokan makanan yang relatif sedikit. Oleh karenanya, ikan tersebut memiliki metabolisme yang sangat lambat. Hal ini menjadi salah satu cara adaptasi ikan anglerfish agar dapat bertahan hidup.

Itu dia penjelasan mengenai ukuran ikan anglerfish yang menarik diketahui. Dengan ini, pembaca dapat lebih mengenali jenis dan karakteristik dari spesies ikan laut dalam. Semoga bermanfaat! (Riyana)

Baca Juga: 15 Contoh Interaksi Predasi Makhluk Hidup