Mengenal Unsur Kebahasaan Narrative Text dan Penjelasannya

Ilustrasi unsur kebahasaan narrative text. Sumber foto: Pixabay/ThorstenF

Unsur kebahasaan narrative text dapat membedakannya dengan jenis teks Bahasa Inggris lainnya. Hal ini tentunya dapat memudahkan pembaca dalam mengenali struktur penyusunan narrative secara tepat.

Narrative text juga termasuk jenis teks yang menarik. Ragam teks tersebut terdiri atas beberapa macam yang dapat menghibur pembacanya. Adapun teks yang merupakan narrative antara lain folktale, fairy tales, myth, dan fable.

Unsur Kebahasaan Narrative Text dan Penjelasannya

Ilustrasi unsur kebahasaan narrative text. Sumber foto: Pixabay/ThorstenF

Berdasarkan buku Super Lengkap Pelajaran 6 In 1 SMP/MTS Kelas 7, 8, & 9 Ringkasan Materi dan Kumpulan Rumus Lengkap, Tim Guru Indonesia, (2015: 115-116), narrative text ialah jenis teks yang menyajikan cerita tidak nyata (fiksi) atau khayalan. Isi dalam teks narrative mengungkap suatu konflik dan langkah yang diambil untuk merespons masalah tersebut.

Tujuan teks naratif salah satunya yaitu untuk memberikan moral value dan nasihat dari cerita yang disajikan kepada pembaca. Kemudian struktur utama pada teks ini antara lain penokohan, evaluasi, permasalahan, solusi, dan penutup.

Tidak hanya itu, terdapat ciri kebahasaan yang cukup menonjol dalam teks naratif. Berikut merupakan penjelasan tentang unsur kebahasaan narrative text Bahasa Inggris yang bisa dipelajari.

1. Menggunakan Struktur Simple Past Tense

Narrative text menggunakan pola kalimat simple past tense. Dikutip dari buku Panduan Menguasai 16 Tenses, Idi Supono, dkk, (2004: 36), simple past tense digunakan untuk menerangkan peristiwa yang terjadi beberapa saat yang lalu atau pada masa lampau.

Dalam menyusun kalimat past tense dapat menggunakan kata kerja bentuk kedua (verb 2). Selain itu, tenses ini juga menggunakan kata keterangan waktu yang bersifat lampau, seperti one day, once upon a time, yesterday, last year, dan a few minutes ago.

2. Kalimat Langsung

Kalimat langsung (direct speech) banyak ditemui pada struktur teks naratif. Kalimat tersebut diucapkan oleh tokoh dalam cerita dan ditandai dengan penggunaan tanda petik.

3. Kata Hubung Waktu (Time Conjungtion)

Time conjungtion merupakan kata hubung waktu. Unsur ini dipakai sebagai konjungsi yang menghubungkan kalimat-kalimat dalam narrative text. Contoh time conjungtion antara lain until (sampai), after (setelah), as soon as (segera), dan since (sejak).

Itu dia unsur kebahasaan narrative text yang perlu dipahami. Semoga informasi ini dapat bermanfaat dan menambah pengetahuan pembaca terkait unsur dalam teks Bahasa Inggris. (Riyana)

Baca Juga: 2 Contoh Narrative Text Pendek beserta Strukturnya