Mengenal Volume Cadangan Ekspirasi pada Paru-paru

Ilustrasi volume cadangan ekspirasi. Sumber: unsplash.com/ArunSharma

Volume cadangan ekspirasi merupakan salah satu istilah yang berkaitan erat dengan fungsi paru-paru. Paru-paru merupakan bagian tubuh manusia yang vital karena menjadi bagian utama dari sistem pernapasan manusia.

Paru-paru memiliki volume yang harus terisi udara dalam jumlah yang sesuai. Jika tidak, maka kesehatan manusia akan terganggu.

Volume Cadangan Ekspirasi

Ilustrasi volume cadangan ekspirasi. Sumber: unsplash.com/NinoLiverani.

Dikutip dari Teori dan Aplikasi Latihan Kondisi Fisik, Ida Bagus Wiguna (2017:155), paru-paru berfungsi untuk pertukaran gas antara darah dan atmosfer. Dari pertukaran tersebut dihasilkan oksigen dan karbondioksida yang diperlukan oleh jaringan tubuh.

Volume udara yang dapat ditampung oleh paru-paru bergantung pada usia, jenis kelamin dan aktivitas. Volume paru-paru terdiri dari volume tidal, cadangan inspirasi, cadangan ekspirasi dan residu.

Khusus tentang cadangan ekspirasi, berikut adalah pembahasannya.

1. Pengertian

Volume cadangan ekspirasi adalah jumlah udara yang masih dapat dikeluarkan dengan ekspirasi maksimum pada akhir ekspirasi normal. Pada keadaan normal besarnya volume kurang lebih 1100 ml.

Gabungan volume residu dan cadangan ekspirasi menghasilkan kapasitas residu fungsional. Ini merupakan volume udara yang tersisa dalam paru-paru pada akhir ekspirasi normal. Besarnya kurang lebih 2300 ml.

Gabungan antara volume cadangan inspirasi, tidal dan cadangan ekspirasi menghasilkan kapasitas vital.

Kapasitas vital adalah jumlah udara maksimal yang dapat dikeluarkan dari paru-paru setelah lebih dulu mengisi paru-paru secara maksimal lalu mengeluarkan sebanyak-banyaknya. Banyaknya kapasitas vital kurang lebih 4600 ml.

Sementara gabungan antara volume cadangan inspirasi dan ekspirasi menghasilkan Kapasitas Vital Paksa (KVP) atau Forced Vital Capacity (FVC).

KVP adalah volume total dari udara yang diembuskan dari paru-paru setelah inspirasi maksimal, yang diikuti oleh ekspirasi paksa minimum. KVP didapatkan setelah setelah seseorang menginspirasi dengan usaha lebih dan mengekspirasi secara kuat dan cepat.

2. Rumus-rumus Penting

Dari uraian-uraian di atas dapat ditarik rumus-rumus yang memudahkan mengingat hubungan antara berbagai volume dengan cadangan ekspirasi.

KV = VT + VCI + VCE

KRF = VCE + VR

Keterangan:

KV: kapasitas vital.

VT: kapasitas tidal.

KRF: kapasitas residu fungsional.

VCE: volume dari cadangan ekspirasi.

Baca juga: Cara Menghitung Kapasitas Paru-paru Total beserta Penjelasannya

Volume cadangan ekspirasi dan volume-volume lain pada atlet selalu dipantau. Fungsi paru-paru sangat penting bagi atlet yang mengandalkan kekuatan pernapasan. (lus)