Mengenal Warna Air Laut Berdasarkan Kedalaman dan Penjelasannya

Ilustrasi warna air laut berdasarkan kedalaman dam penjelasannya. Sumber foto: Unplash/ Winckels

Pada dasarnya air laut memiliki warna biru. Namun, ada juga air laut yang memiliki warna merah, hijau, dan sebagainya. Keadaan warna air laut berdasarkan kedalaman, keberadaan fitoplankton dan ganggang, zat terlarut, dan beberapa faktor yang lainnya.

Umumnya, perairan laut memiliki massa air asin dengan kadar garam yang cukup tinggi. Laut mempunyai sumber daya alam yang melimpah yang biasa dimanfaatkan oleh manusia untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Pengertian Air Laut

Ilustrasi pengertian air laut. Sumber foto: Unplash/studio yucar

Mengutip dari buku Ekotoksikologi Perairan: Sebuah Pengantar oleh Ratno Achyani (2023:12-13), air laut adalah air di atas tanah yang memiliki kadar garam atau salinitas yang tinggi dibandingkan dengan air permukaan. Kadar kandungan NaCl sebesar 3% membuat air laut tidak dapat memenuhi syarat sebagai air minum.

Garam yang ada di air laut berasal dari proses erosi dan pengendapan mineral mineral dari daratan yang masuk ke dalam perairan dalam jangka waktu yang lama. Kandungan inilah yang dapat memberikan rasa asin terhadap air laut.

Tak hanya mengandung garam, air laut juga mengandung mineral dan mikroorganisme. Senyawa mineral yang terkandung di dalamnya seperti kalsium, magnesium, kalium, dan senyawa yang lainnya.

Air laut juga menjadi tempat tinggal berbagai mikroorganisme, termasuk plankton, bakteri, alga, dan organisme mikroskopik yang lainnya. Mikroorganisme ini menjadi dasar rantai makanan di lingkungan laut dan berperan dalam menunjang kehidupan ekosistem laut.

Warna Air Laut Berdasarkan Kedalaman

Ilustrasi warna air laut berdasarkan kedalaman. Sumber foto: Unplash/Matt Hardy

Salah satu faktor penyebab warna air laut berbeda-beda ialah kedalaman dari laut itu sendiri. Warna air laut berdasarkan kedalaman yang dangkal akan cenderung memiliki warna air yang lebih cerah.

Hal ini tentu saja berbeda dengan laut yang memiliki kedalaman yang dalam karena warna airnya akan cenderung lebih gelap.

Penyebab dari perbedaan warna ini ialah adanya proses penyerapan dan hamburan cahaya. Proses penyerapan ini dapat terjadi pada saat gelombang terkuat yang biasa ditemukan di dalam cahaya merah.

Nantinya cahaya tersebut akan diserap dengan cepat oleh laut dan meninggalkan cahaya biru.

Hal ini disebabkan karena cahaya biru memiliki gelombang yang lebih lemah jika dibandingkan dengan cahaya merah. Hampir seluruh sinar matahari yang masuk ke dalam air laut akan diserap, kecuali cahaya matahari yang dekat dengan pantai.

Ini dapat terjadi ketika sinar matahari yang mengenai laut dipantulkan kembali ke atas. Namun ada juga beberapa sinar matahari yang mampu menembus permukaan air laut dan melakukan interaksi dengan air.

Adapun beberapa panjang gelombang cahaya dari sinar matahari yang diserap oleh molekul air laut di antaranya adalah kuning, hijau, dan merah.

Baca juga: Dari Mana Air Laut Berasal? Ini Penjelasannya

Itulah pembahasan mengenai warna air laut berdasarkan kedalaman dan penjelasannya secara singkat. Adapun macam-macam warna air laut dapat terbentuk karena adanya beberapa faktor yang memengaruhinya. (NTA)