Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Menurut Teori Big Bang, Terbentuknya Sistem Tata Surya Adalah Hasil Dari Apa?
18 November 2024 16:22 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Menurut teori Big Bang terbentuknya sistem tata surya adalah hasil dari apa sering menjadi pertanyaan, khususnya dalam mempelajari tata surya . Teori Big Bang sendiri memberikan pemahaman tentang asal mula alam semesta dan bagaimana tata suray terbentuk melalui sebuh proses yang panjang dan rumit.
ADVERTISEMENT
Teori ini terus berkembang dan dipelajari, namun teori yang paling diterima dalam menjelaskan awal mula alam semesta dan keberadaan manusia di dalamnya.
Jawaban dari Pertanyaan Menurut Teori Big Bang, Terbentuknya Sistem Tata Surya Adalah Hasil Dari Apa
Menurut teori Big Bang terbentuknya sistem tata surya adalah hasil dari proses kosmik yang sangat panjang, dan dimulai dari sebuah ledakan besar yang dikenal dengan Big Bang. Teori ini diajukan oleh para ilmuwan untuk menjelaskan asal mula alam semesta dan tekah menjadi salah satu konsep fundamental dalam kosmologi.
Sejalan dengan buku Geografi: Jelajah Bumi dan Alam Semesta, Hartono (2007:28), jagat raya berawal dari adanya suatu massa yang sangat besar dengan berat jenis yang besar pula dan mengalami ledakan yang sangat dahsyat karena adanya reaksi pada inti massa.
ADVERTISEMENT
Ketika terjadi ledakan besar, bagian-bagian dari massa tersebut berserakan dan terpental menjauhi pusat dari ledakan. Setelah miliaran tuan kemudian, bagian-bagian yang terpental tersebut membentuk kelompok-kelompok yang dikenal sebagai galaksi -galaksi dalam sistem tata surya.
Asal usul teori ini ditemukan oleh ide seorang astronom bernama Georges Lemaitre pada tahun 1927. Lemaitre ini menganggap bahwa alam semesta dimulai dari satu titik yang kemudian mengembang menjadi besar secara terus menerus, lalu menjadi alam semesta.
Pendapat ini lalu dikuatkan oleh penemuan Edwin Hubble pada 1929. Hubble menemukan jika galaksi di sekitar Bima Sakti saling menjauhi satu sama lain secara terus menerus. Jika saling menjauhi terus menerus, maka alam semesta memang berkembang semakin besar setiap waktu.
ADVERTISEMENT
Demikian jawaban dari pertanyaan menurut teori Big Bang terbentuknya system tata surya adalah hasil dari apa. Semoga penjelasan ini dapat menambah ilmu Geografi mengenai teori Big Bang. (DIA)