Nodus Limfa: Pengertian, Fungsi dan Letaknya pada Tubuh

Ilustrasi nodus limfa. Foto: Unsplash

Nodus limfa adalah salah satu komponen dan sistem limfatik yang dapat ditemukan dalam tubuh manusia. Nodus limfa juga dikenal dengan kelenjar getah bening.

Kelenjar getah bening tersebut tersebar luas di sepanjang jalur limfatik dan bekerja dalam menyaring cairan getah bening sebelum dikembalikan ke darah. Biasanya, kelenjar getah bening dapat ditemukan di dalam aksial, toraks, abdomen, leher dan lipatan paha.

Pengertian Nodus Limfa

Ilustrasi pengertian nodus limfa. Foto: Unsplash

Mengutip dari buku Ilmu Biomedik Dasar untuk Mahasiswa Kesehatan karya Maria Floriana Ping dkk. (2022:268), nodus limfa adalah massa padat limfosit dan makrofag yang dipisahkan oleh ruang yang disebut sinus limfa. Limfa yang masuk ke dalam nodus melalui pembuluh 'aferen', yang kemudian disaring dan masuk ke dalam 'eferen'.

Pembuluh limfa aferen dapat memasuki nodus diberbagai bagian perifernya dengan membawa getah bening ke dalam nodus melalui sisi cembung. Di sisi lain, cairan getah bening melalui sinus getah bening memasuki pembuluh limfatik eferen, yang terletak di daerah lekukan yang disebut hilus akan membawa getah bening dari nodus.

Struktur organ ini sangat kecil dengan bentuk mirip seperti kepala peniti dengan ukuran 2,5 cm. Sedangkan yang paling besar berukuran seperti almond.

Fungsi Nodus Limfa

Ilustrasi fungsi nodus limfa. Foto: Unsplash

Fungsi utama dari nodus limfa adalah sebagai penyaring, membersihkan limfa sehingga bakteri, zat-zat beracun, dan zat asing lainnya yang masuk ke dalam tubuh tidak masuk ke dalam aliran darah. Hal ini akan membuat sistem imun dapat melawan infeksi.

Biasanya, nodus limfa mengandung sel darah putih. Sel darah tersebut berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Dengan adanya sel darah putih seseorang dapat melawan antigen "zat asing" yang berbahaya bagi tubuh.

Letak Nodus Limfa pada Tubuh

Ilustrasi letak nodus limfa. Foto: Unsplash

Secara umum, nodus limfa berada di seluruh tubuh manusia. Ada beberapa yang terdapat langsung di bawah kulit dan sebagainnya berada di dalam tubuh.

Bahkan, jenis nodus limfa yang paling superfical (dekat pada kulit) tidak terlihat namun terasa saat disentuh, kecuali nodus tersebut membengkak atau membesar karena sebab-sebab akan mudah dilihat oleh mata.

Biasanya, nodus limfa dihubungkan satu sama lain melalui pembuluh-pembuluh limfatik yang terikat secara lepas. Daerah-daerah tersebut akan bertanggung jawab untuk menyaring darah dan melaksanakan fungsi imunologi pada area tertentu di dalam tubuh.

Hal tersebut mampu membuat cairan di dalam pembuluh limfatik masuk ke dalam sistem vena tubuh sehingga dapat menjalankan fungsi sebagaimana mestinya.

Baca juga: Pengertian Jaringan pada Tubuh Manusia beserta Jenis dan Fungsinya

Demikian penjelasan mengenai nodus limfa adalah organ dengan bentuk kacang atau oval yang letaknya di sepanjang pembuluh limfe. Adanya ulasan mengenai organ ini diharapkan bisa menjadi dasar dalam mempelajari jaringan sistem limfatik. (NTA)