Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Ciri-ciri Perkembangbiakan Generatif
26 Agustus 2023 18:10 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Perkembangbiakan merupakan salah satu proses vital dalam dunia kehidupan yang melibatkan reproduksi organisme untuk melanjutkan kelangsungan spesies. Dalam konteks ini, salah satu jenis perkembangbiakan adalah perkembangbiakan generatif. Tentu terdapat ciri-ciri perkembangbiakan generatif yang perlu diketahui.
ADVERTISEMENT
Dikarenakan perkembangbiakan generatif merupakan salah satu metode reproduksi yang melibatkan pembentukan keturunan baru melalui penyatuan sel kelamin jantan dan betina. Untuk lebih mudah memahaminya, tentu butuh penjelasan lebih lanjut.
Pengertian dan Ciri-ciri Perkembangbiakan Generatif
Mengutip dari buku Cara Mudah Menaklukkan Olimpiade Sains SD/MI, Ari Damari, S.Pd (2008), pengertian perkembangbiakan generatif atau seksual adalah perkembangbiakan melalui perkawinan antara jantan dan betina.
Perkembangbiakan generatif, yang juga dikenal sebagai reproduksi seksual, adalah proses di mana organisme menghasilkan keturunan baru dengan menggabungkan sel kelamin jantan dan betina. Proses ini melibatkan pembentukan gamet (sel kelamin) melalui meiosis, di mana setengah jumlah kromosom dipertahankan.
Kemudian, gamet jantan dan betina bertemu dan bergabung melalui fertilisasi, membentuk zigot yang berkembang menjadi individu baru. Adapun ciri-ciri perkembangbiakan generatif adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
1. Keberagaman Genetik
Salah satu ciri utama perkembangbiakan generatif adalah terciptanya variasi genetik dalam keturunan. Karena adanya percampuran materi genetik dari induk jantan dan betina, keturunan memiliki kombinasi gen yang unik, yang berkontribusi pada adaptasi terhadap lingkungan dan evolusi spesies.
2. Keterlibatan Sel Kelamin
Perkembangbiakan generatif melibatkan produksi dan penggunaan sel kelamin jantan dan betina. Sel-sel ini memiliki setengah jumlah kromosom dari sel somatik, memungkinkan penyatuan dua set kromosom penuh dalam zigot.
3. Proses Meiosis
Meiosis adalah proses pembelahan sel khusus yang menghasilkan sel-sel kelamin dengan setengah jumlah kromosom. Ini memastikan bahwa saat fertilisasi terjadi, jumlah kromosom tetap konsisten dalam spesies.
4. Fertilisasi
Setelah gamet jantan dan betina diproduksi, fertilisasi terjadi ketika dua gamet bersatu untuk membentuk zigot. Ini menggabungkan materi genetik dari kedua induk dan memulai pertumbuhan embrio baru.
ADVERTISEMENT
5. Pola Pewarisan Sifat
Dalam perkembangbiakan generatif, sifat-sifat pewarisan mengikuti pola yang diatur oleh genotipe induk. Sifat-sifat dominan dan resesif ditransmisikan kepada keturunan sesuai dengan hukum pewarisan Mendel.
Melalui proses ini, keturunan baru terbentuk dengan variasi genetik yang kaya, memungkinkan adaptasi dan evolusi dalam lingkungan yang selalu berubah.
Keberagaman genetik, keterlibatan sel kelamin , meiosis, fertilisasi, dan pola pewarisan sifat adalah ciri-ciri perkembangbiakan generatif yang membedakan perkembangbiakan satu ini dari metode reproduksi lainnya. (ARR)