Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Jenis-jenis Kolonialisme dalam Sejarah
23 Juli 2023 17:43 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Ragam Info tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jenis-jenis kolonialisme yang dikenal dalam sejarah antara lainko lonialisme eksploitasi, kolonialisme deportasi, kolonialisme penduduk, kolonialisme transmigrasi, dan kolonialisme sekunder. Kolonialisme sendiri berarti penguasaan suatu negara atas daerah atau bangsa lain dengan maksud memperluas negara tersebut.
ADVERTISEMENT
Kolonialisme adalah salah satu materi yang dipelajari dalam pelajaran sejarah. Kolonialisme sering disamakan dengan imperialisme padahal keduanya memiliki definisi yang berbeda. Kolonialisme sering menimbulkan kerugian pada negara atau wilayah yang dikuasai.
Jenis-Jenis Kolonialisme dalam Sejarah
Mengutip buku Kolonialisme: Eksploitasi dan Pembangunan Menuju Hegemoni, Miftakhuddin (2019: 8), kolonialisme bermula dari pencarian hasil tani yang tidak diperoleh di wilayah asal bangsa yang melakukan kolonialisme sehingga mereka mendirikan koloni di luar wilayahnya.
Kolonialisme seringkali diidentikkan dengan penjajahan. Jenis-jenis kolonialisme dalam sejarah adalah sebagai berikut.
1. Kolonialisme Eksploitasi
Kolonialisme eksploitasi adalah paham kolonilasi untuk mengeksploitasi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM). Maksud dari eksploitasi SDM adalah pemerasan tenaga para penduduk wilayah asli untuk bekerja.
ADVERTISEMENT
Contohnya adalah Belanda mengeksploitasi Nusantara dengan mendirikan VOC pada periode pertama dan menggunakan hegemoni pemerintahan Hindia Belanda pada periode kedua.
2. Kolonialisme Deportasi
Kolonialisme deportasi adalah paham penguasaan daerah untuk menderpotasi, umumnya para narapidana yang melanggar hukum. Terdapat beberapa alasan mengapa hal ini dilakukan, seperti memberi efek jera atau menjaga nama baik kerajaan. Contoh kolonialisme jenis ini adalah Australia sebagai koloni narapidana Inggris.
3. Kolonialisme Penduduk
Kolonialisme penduduk adalah kolonisasi yang mengakibatkan penduduk pribumi terdesak. Kolonialisme ini disebut juga sebagai kolonial domisili. Kolonialisasi penduduk dilakukan dengan cara migrasi besar-besaran ke negeri asing dan menjadikannya sebagai tanah air baru.
Kolonialisme Inggris yang menderpotasi napi dapat digolongkan dalam kolonialisme jenis ini karena suku asli Australia terdesak oleh kehadiran narapidana Inggris. Seperti halnya koloni di Amerika yang membuat suku asli penduduk benua Amerika tersingkirkan.
ADVERTISEMENT
4. Kolonialisme Transmigrasi
Kolonialisme jenis ini dilakukan dengan tujuan menampung kepadatan penduduk akibat ledakan demografi. Kolonisasi ini pernah dilakukan oleh Italia dan Jepang.
5. Kolonialisme Sekunder
Kolonisasi sekunder memandang suatu wilayah yang tidak menguntungkan negara induk tetap dipertahankan untuk kepentingan strategis. Koloni sekunder biasanya berwujud pangkalan-pangkalan sementara, baik berupa pangkalan dagang maupun pangkalan militer.
Demikian penjelasan mengenai pengertian dan jenis-jenis kolonialisme dalam sejarah. Semoga dapat menambah wawasan mengenai kolonialisme dan jenis-jenisnya. (IND)