Pengertian Deforestasi beserta Penyebab dan Akibat yang Ditimbulkannya

Ilustasi pengertian deforestasi beserta penyebab dan akibat yang ditimbulkannya. Sumber: Pixabay/Pier52

Deforestasi adalah kegiatan pengubahan fungsi area hutan menjadi bukan lahan hutan secara permanen untuk aktivitas manusia. Jika kegiatan ini terjadi terus-menerus dapat membahayakan lingkungan. Apalagi fungsi hutan paling utama adalah sebagai paru-paru dunia.

Deforestasi umumnya terjadi akibat adanya penebangan hutan yang terjadi dalam skala besar untuk digunakan dengan tujuan membuka lahan pertanian, pembangunan perkotaan, lahan tempat tinggal, dan tujuan lainnya.

Pengertian Deforestasi

Ilustrasi pengertian deforestasi. Sumber: Pixabay/Kathas_Fotos

Deforestasi merupakan perubahan permanen suatu areal berhutan menjadi areal yang tidak lagi berhutan akibat aktivitas manusia. Bagi hutan yang stok vegetasinya berkurang sementara masih terjadi proses regenerasi maka tidak dapat dikategorikan sebagai deforestasi.

Dikutip dalam buku Mikrobiologi Lingkungan oleh Muhammad Faizal Fathurrohim, Andi Indrawati, Mujahidah Basarang, dkk (2023:207) deforestasi adalah aktivitas manusia yang memiliki dampak signifikan terhadap mikroorganisme dan lingkungan secara keseluruhan. Deforestasi didefinisikan pula sebagai kegiatan penghancuran hutan dan area berhutan lainnya yang mengakibatkan hilangnya habitat dan berkurangnya keanekaragaman hayati.

Deforestasi juga berdampak terhadap populasi mikroorganisme yang hidup dalam ekosistem tersebut, termasuk perubahan keseimbangan mikroorganisme. Dalam ekosistem hutan yang sehat mikroorganisme berperan penting menjaga keseimbangan lingkungan.

Penyebab Deforestasi

Ilustrasi penyebab deforestasi. Sumber: Pixabay/Markusspiske

Dikutip dalam buku Pengantar Ilmu Kehutanan oleh Sri Endayani (2022:100) penyebab deforestasi terbagi menjadi dua kelompok yaitu penyebab langsung (direct causes) dan penyebab dasar atau tidak langsung (underlying cause atau indirect causes), berikut penjelasannya.

1. Penyebab Langsung (Direct Causes)

Penyebab langsung dapat didefinisikan sebagai aktivitas yang berdampak langsung dalam perubahan tutupan hutan, lebih jelasnya adalah kegiatan pembukaan lahan dan pemanenan kayu hutan alam.

2. Penyebab Tidak Langsung (Indirect Causes)

Penyebab tidak langsung berasal dari kekuatan nasional atau daerah yang dapat mendorong terjadinya kehilangan hutan, terutama pada tataran kebijakan yang diambil pemerintah dan penyalahgunaan wewenang.

Akibat yang Ditimbulkan dari Deforestasi

Ilustrasi akibat yang ditimbulkan dari deforestasi. Sumber: Pixabay/NadineDoerle

Dalam buku Perlindungan Hukum Keanekaragaman Hayati (Relasi Sawit Dan Deforestasi) oleh Hasbi Assidiq Maskun (2021: 57-59) deforestasi yang terjadi akan berakibat pada berbagai aspek yaitu sebagai berikut.

1. Hilangnya Kehati

Kerusakan hutan yang merupakan habitat dari kehati akan berdampak pada hilangnya atau punahnya kehati, tergantung dari seberapa parah dari suatu deforestasi tersebut terhadap ekosistem di suatu wilayah.

Jika suatu kehati telah punah maka kerugian yang akan dialami oleh manusia bukan hanya dirasakan saat ini saja, tapi manusia di generasi mendatang tidak akan lagi bisa merasakan manfaat dari kehati tersebut.

2. Meningkatnya Emisi Gas Rumah Kaca (GRK)

Langkah menurunkan emesi GRK dalam mengendalikan perubahan iklim, hanya akan menjadi angan-angan tanpa menjaga kelestarian hutan. Meningkatnya laju emisi GRK akan mempercepat perubahan iklim yang terjadi, dan dampaknya akan semakin bisa dirasakan.

Deforestasi dengan degradasi lahan berkontribusi terhadap 60% emisi GRK pada sektor kehutanan. Penggunaan lahan dan kehutanan termasuk kebakaran lahan gambut menyumbang 47,8% dan sektor energi 34,9% yang menjadi kontributor utama emisi GRK Indonesia.

Sehingga deforestasi hutan dapat sangat megancam terhadap peningkatan emisi GRK yang mendorong terjadinya perubahan iklim.

3. Bencana Ekologis

Deforestasi yang teradi akan berdampak pada meningkatnya resiko bencana ekologis. Asap akibat kebakaran hutan merupakan bentuk dampak yang langsung bisa dirasakan jika terjadi deforestasi akibat kebakaran hutan.

Bencana ini menjadi katup pembuka untuk berbagai bencana ekologi lain yang mengintai kehidupan manusia, termasuk pada keseimbangan tata air.

Baca juga: Manfaat Hutan untuk Kehidupan Makhluk Hidup

Deforestasi adalah bentuk kerusakan hutan permanen akibat aktivitas manusia yang dapat mengancam seluruh mahluk hidup. Sehingga upaya menjaga lingkungan hutan menjadi keharusan bagi semua orang. (MRZ)