Pengertian Generator beserta dan Jenis-jenisnya

Generator adalah. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pixabay/ herbert2512

Generator merupakan alat yang sebenarnya memiliki peran penting dalam keberadaan listrik saat ini. Hal ini karena generator adalah alat yang memproduksi listrik yang bersumber dari energi mekanik. Sehingga, membuat kebutuhan listrik masyarakat terpenuhi.

Dikutip dari Buku Pintar Fisika oleh Dr. Efrizon Umar (2008:77) disebutkan juga bahwa generator adalah sumber tegangan listrik yang diperoleh melalui perubahan energi mekanik menjadi energi listrik. Alat ini dapat ditemui di pabrik, hotel, bandara, dan juga rumah sakit.

Pengertian Generator

Generator adalah. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pixabay/ herbert2512

Generator adalah mesin yang mampu mengubah energi gerak atau mekanik menjadi energi listrik atau elektrit. Sumber energi gerak yang didapatkan umumnya beragam. Seperti halnya menggunakan tenaga angin, air, maupun uap.

Prinsip kerja dari generator adalah arus bolak-balik yang bergantung pada induksi elektromagnetik. Jumlah kutub arus bolak-balik sendiri akan bergantung dari kecepatan rotor serta frekuensi dari GGL yang dibangkitkan.

Ketika rotor atau penggerak mula diputar, maka kutub-kutub rotor tersebut akan berputar secara otomatis. Jika kumparan kutub disuplai oleh tegangan searah, maka pada permukaan kutub akan timbul medan magnet yang berputar.

Hingga akhirnya, gerakan tersebut akan menciptakan tegangan di antara kabel dan penghantar listrik. Tegangan tersebutlah yang akan membuat listrik mengalir dan menghasilkan arus listrik.

Jenis-jenis Generator

Gnerator adalah. Foto hanya ilustrasi. Sumber: Pexels/ PhotoMIX-Company

Pada dasarnya, fungsi dari generator adalah untuk menghasilkan energi listrik. Hingga kini, jenis generator yang sering digunakan dibedakan menjadi 2, arus searah dan tak searah. Untuk memahaminya lebih lanjut, simak jenis-jenis generator berikut ini.

1. Generator Arus Searah

Generator arus searah adalah jenis generator yang terjadi saat induksi elektromagnetik. Selain itu, generator ini akan menghasilkan kegagalan induksi yang searah melalui proses perubahan bentuk cincin terminal atau komutator.

2. Generator Arus Bolak-balik

Generator arus bolak-balik merupakan jenis gemerator yang memiliki daya hasil listrik yang tinggi. Bahkan, sejak 1900 Masehi generator ini telah digunakan sebagai pembangkit listrik secara umum di dunia.

Generator arus bolak balik umumnya terbentuk dari suatu kumparan dan lilitan yang diputar dalam medan magnet. Bagian dalam tersebut sering disebut sebagai armature yang berguna untuk tempat kumparan kawat untuk dililitkan.

Baca Juga: Mengenal Induksi Elektromagnetik beserta Contohnya

Dapat disimpulkan, generator adalah mesin yang berperan penting dalam ketersediaan cadangan listrik di kehidupan sehari-hari. Umumnya, generator disebut juga dengan genset. (NUM)